Nasional – Oknum kepala sekolah menengah pertama (SMP) berinisial BF bersama adiknya, KL, diduga menganiaya seorang warga Desa Golo Ropong, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai, NTT, Sabtu (5/7/2025).
Warga yang menjadi korban adalah Silvester Hendi (54).
GF, keluarga korban, menyampaikan bahwa peristiwa itu terjadi pada Sabtu (5/7/2025), pukul 09.00, di rumah warga Sifrianus Ndarung, di Kampung Lempa Desa Golo Ropong.
“Terduga pelakunya adalah oknum Kepala SMPN 13 Satar Mese dan adiknya,” kata GF kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, pada Rabu (8/7/2025).
Ia menuturkan, pelaku KL menendang korban di punggung, kemudian disusul tendangan kedua oleh BF di perut. Akibatnya, korban langsung terjatuh dan pingsan.
“Setelah itu, keluarga korban langsung mengantar korban ke Puskesmas Narang dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Satar Mese,” ungkap dia.
Awalnya, kata dia, korban sedang duduk bersama keluarga besar dan kedua pelaku di rumah milik Sefrianus Ndarung, dalam rangka persiapan acara malam ketiga kematian dari salah satu anggota keluarga yang meninggal dunia.
Setelah itu, ada kesalahpahaman atau perbedaan pendapat antara pelaku dan kakak korban bernama Melkior Kui.
Pelaku penganiayaan sempat nyaris baku pukul dengan kakak korban, tetapi keluarga langsung melerai.
Keluarga, kata dia, berharap Polsek Satar Mese menangani kasus dugaan penganiayaan itu secara transparan dan profesional.
Kapolsek Satar Mese, Iptu Kiki Zakia Muhamad Bachsoan membenarkan peristiwa tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Satar Mese.
“Iya, betul,” ungkap Kiki saat dikonfirmasi Rabu (8/7/2025).
Pihaknya sudah memanggil pelapor dan saksi. Terduga pelaku juga sudah datang ke Polsek. “Kita serahkan HP milik terduga pelaku karena menurut pelapor, HP tersebut tertinggal di lokasi,” katanya.
Pihaknya berkomitmen untuk menangani kasus tersebut secara transparan dan profesional.