Skip to content
Kabaraku
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Berita Bola
  • Selebriti
  • Mancanegara
  • Kesehatan
Menu

Sebanyak 486 Makam Di Blitar Dibongkar Buat Pembangunan Jalan Layang

Posted on 14/01/2025

Nasional – Sebanyak 486 makam di Desa Siraman, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, dibongkar dan dipindah ke lokasi lainnya, menyusul daerah itu akan dilewati pembangunan jalan layang, yang merupakan proyek strategis pemerintah pusat.

Kepala Dusun Bambang, Desa Siraman, Sutinah mengemukakan pembongkaran makam dilakukan karena ada rencana pelurusan jalan. Lahan yang sebelumnya merupakan makam umum itu akan dibangun jalan layang. Jalan tersebut melintasi Dusun Bambang, Desa Siraman hingga wilayah Desa Kesamben, kabupaten setempat.

“Ada rencana pelurusan jalan. Ada 486 makam di sini. Makamnya sudah ada beberapa tahun silam,” katanya dilansir ANTARA, Selasa, 14 Januari.

Ia mengungkapkan untuk pembongkaran makam sudah berlangsung sekitar 10 hari. Sesuai dengan rencana, proses pembongkaran makam itu diselesaikan dalam waktu satu bulan.

Makam-makam itu, kata dia, dipindah ke lokasi lainnya. Lahan untuk makam itu sudah diajukan ke Kementerian Kehutanan dan kini sudah ada dan menjadi wakaf milik desa.

“Kami ajukan ke Kementerian Kehutanan, sekarang jadi tanah wakaf milik desa. Untuk saat ini sudah sekitar 210 makam yang sudah dipindah,” kata Sutinah yang juga pengurus kelompok masyarakat di dusun itu, yang menangani pemindahan makam.

Sementara itu, Kepala Bidang Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Blitar Hakim Catur Yulianto menjelaskan relokasi makam itu terkait dengan proyek strategis jalan nasional.

Ia menjelaskan pemindahan makam ini dilakukan karena ada rencana pelurusan jalan. Untuk jalan di Brongkos sebelumnya berkelok akan dibuat lurus.

“Karena jalannya berkelok sering menyebabkan kecelakaan. Dengan kebijakan nasional itu masuk proyek strategis nasional. Pemda diminta melaksanakan, jadi yang menentukan jalur itu dari pemerintah pusat. Kami hanya melaksanakan,” kata dia.

Ia menambahkan relokasi makam sudah berlangsung sekitar 10 hari dan dilaksanakan oleh kelompok masyarakat (pokmas) di dusun tersebut.

Dirinya menyebut untuk pemindahan makam itu ahli waris juga diberikan uang yakni Rp1 juta per makam. Untuk pencairannya langsung ke nomor rekening ahli waris ataupun lewat pokmas dengan ahli waris membuat pernyataan.

Pihaknya juga belum tahu detail terkait dengan pembangunan jalan layang tersebut, sebab ditangani oleh pemerintah pusat dan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blitar.

“Nilai proyek pembangunan jembatan saya tidak tahu. Biasanya pelaksana koordinasi dengan PUPR. Kami hanya membantu di kawasan hutan, lainnya di PUPR,” kata Hakim.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor By :

Berita Terkini :

  • Mantan Ketua Ormas Di Purworejo Keroyok Warga Ketika Utangnya Ditagih, Kini Ditetapkan Jadi Tersangka 07/11/2025
  • Bupati Lumajang Perpanjang Masa Tanggap Darurat Bencana 7 Hari 07/11/2025
  • Misteri Kasus Penemuan Sesosok Mayat Pria Di Konter Ponsel Bandung 07/11/2025
  • Anak Disabilitas Yang Koma SetelahDikeroyok Warga Dipindah Ke RS Di Purwakarta 07/11/2025
  • Residivis Jadi Otak Dibalik Komplotan Curanmor Wilayah Kampus Di Jember 07/11/2025
  • Polisi Meringkus Komplotan Pembobol Minimarket Lintas Provinsi, Pelaku Pilih Toko Yang Sepi 06/11/2025
  • Pelaku Pembobolan Minimarket Di Jatim Rakit Senpi Pen-Gun Secara Otodidak 06/11/2025
  • 25 Siswa SD Di Ternate Alami Keracunan Usai Menyantap MBG, Sekolah Minta Distribusi MBG Dihentikan Sementara 06/11/2025
  • Terseret Arus Sungai, Remaja Di Jember Ditemukan Meninggal Dunia Sehari Setelahnya 06/11/2025
  • 2 Spesialis Pembobol Minimarket Lintas Provinsi Diringkus Polda Jatim 06/11/2025
©2025 Kabaraku | Design: Slot Gacor Indonesia