Rossi Ingin Buktikan Kepada Yamaha Sudah Buat Keputusan Yang Salah
2 min read
Rossi Ingin Buktikan Kepada Yamaha Sudah Buat Keputusan Yang Salah – Valentino Rossi memiliki peluang untuk bergabung dengan tim Petronas Yamaha SRT pada musim 2021. Mantan pebalap MotoGP, Loris Capirossi memiliki pendapat bahwa Valentino Rossi ingin membuktikan diri kepada tim pabrikan Yamaha.
Seperti diketahui, Valentino Rossi tak lagi mendapatkan kursi pebalap di tim pabrikan Yamaha setelah masa kontraknya yang akan segera habis pada akhir musim 2020 karena tidak diperpanjang lagi. Tim pabrikan asal Jepang tersebut lebih memilih menduetkan Maverick Vinales dengan pebalap muda sensasional yaitu Fabio Quartararo yang dipromosikan dari Petronas Yamaha SRT.
Tim yang berpusat di Kuala Lumpur itu sebenarnya menjadi salah satu dari dua opsi yang dihadapkan kepada pebalap berusia 41 tahun tersebut. Valentino Rossi juga digadang-gadang akan mempertimbangkan untuk gantung helm jika seandainya tidak bisa tampil kompetitif lagi pada musim ini.
Mantan pebalap Ducati dan Suzuki itu mengatakan bahwa dirinya berpikir mempunyai hasrat yang gila untuk mulai balapan kembali, dan sekaligus untuk membuktikan kepada Yamaha kalau mereka telah membuat keputusan yang salah.
Valentino Rossi kabarnya akan mengukur daya saingnya di lintasan balap sebelum akhirnya dirinya mengambil keputusan apakah akan terus membalap atau akan gantung helm. Akan tetapi, pandemi virus corona atau Covid-19 telah merusak kalender balapan MotoGP 2020 yang memaksa beberapa seri harus dibatalkan.
Capirossi menambahkan kita semua pasti memiliki hasrat yang cukup besar untuk memulai kejuaraan kembali dan sekarang kita telah dekat untuk melakukan hal itu. Musim MotoGP seharusnya berjalan di antara 12 hingga 13 seri per musimnya. Namun untuk sekarang kita hanya akan melangsungkan balapan di delapan sirkuit saja dan tidak akan ada balapan yang digelar di luar Eropa.
Pria yang sekarang menjadi penasihat keselamatan di Dorna Sports itu mengatakan bahwa kalender MotoGP 2020 memang akan lebih pendek daripada musim-musim yang sebelumnya, namun yang pasti balapan akan tetap menyenangkan. Selain itu, akan ada lebih sedikit poin serta persaingan yang lebih besar dan itu pasti akan terjadi lagi di lintasan balap.
