Berita Bola – Pelatih Atalanta, Ivan Juric, kembali memanggil Ademola Lookman ke skuad utama untuk menjalani Liga Italia (Serie A) 2025-2026.
Namun, keputusan Ivan Juric memanggil Ademola Lookman mendapat penolakan keras dari sebagian kelompok suporter Atalanta.
Mereka melabeli Ademola Lookman sebagai pemai yang tidak tahu cara untuk berterima kasih kepada klub. Lookman sebelumnya berlatih terpisah dari skuad utama Atalanta sejak akhir musim 2024-2025.
Ia bahkan mengajukan permintaan transfer resmi setelah tawaran 45 juta euro dari Inter Milan ditolak manajemen pada Agustus lalu. Situasi makin panas ketika Lookman menuliskan keluhannya di media sosial.
“Selama tiga tahun terakhir di Atalanta, saya telah memberikan segalanya. Bukan hanya sebagai pemain sepak bola, tetapi juga sebagai individu,” tulis Lookman dalam surat terbuka.
Meski sudah kembali berlatih dengan tim utama, sambutan dari pendukung Atalanta jauh dari ramah.
Sebuah spanduk besar terbentang di Bergamo dengan kalimat: “No. 11 reintegrated but for us, you remain ungrateful.” Pesan itu diyakini berasal dari kelompok ultras “Vecchia Guardia” yang terang-terangan menolak kehadiran kembali Lookman menjelang laga Atalanta kontra Torino di Liga Italia.
Nama Ademola Lookman sempat dikaitkan kuat dengan Inter Milan. Nerazzurri sudah melayangkan dua penawaran resmi, termasuk angka tertinggi mencapai 45 juta euro atau sekitar Rp860 miliar. Bahkan, Lookman disebut telah mencapai kesepakatan personal dengan Inter.
Namun, semua tawaran ditolak oleh Atalanta. Hal ini membuat Lookman frustrasi dan kecewa karena merasa klub menghalangi kepindahannya.
“Namun, saya dan pemilik klub telah sepakat bahwa kini saatnya yang tepat, dan klub telah jelas kepada saya bahwa jika ada tawaran yang adil, mereka akan mengizinkan saya pindah,” lanjut Lookman dalam pernyataan tertulisnya.
CEO Atalanta, Luca Percassi, memberikan klarifikasi terkait kondisi yang dialami pemainnya itu. “Pada dasarnya, tahun lalu kami mendapatkan tawaran 20 juta euro dari PSG dan si pemain meminta kami menjualnya,” ungkap Percassi.
Ia menambahkan bahwa klub punya dua syarat dalam melepas Lookman. “Pertama, kami akan melepasnya ke klub Eropa yang supertop.”
“Kedua, di Italia dia tidak boleh mengenakan seragam klub lain kecuali Atalanta mengingat apa yang telah dilakukannya kepada klub dan apa yang sudah diterimanya dari klub,” tegasnya.
