PR Terbesar Arsenal: Aubameyang Diskors Dan Lacazette Masih Seret Gol
2 min readPR Terbesar Arsenal: Aubameyang Diskors Dan Lacazette Masih Seret Gol – Arsenal dihadapkan dengan pekerjaan rumah yang sangat besar setidaknya untuk tiga pertandingan ke depan. Pasalnya Pierre-Emerick Aubameyang tengah diskors dan Alexandre Lacazette masih seret gol.
Untuk sementara waktu, Arsenal akan tampil tanpa
Aubameyang, setelah pemain asal Gabon itu mendapat kartu merah dalam laga
kontra Crystal Palace, pada Sabtu (11/1/2020) lalu. Dia dihukum dengan tidak
boleh bermain untuk tiga pertandingan yang akan absen saat melawan Sheffield
United, Chelsea, dan melawan Bournemouth di Piala FA.
Absennya Aubameyang berpotensi memicu daya
ledak Arsenal menurun. Sejauh ini, dia telah menciptakan 14 gol di Liga Inggris
dan menjadi top scorer sementara tim.
Situasi Arsenal akan semakin rumit karena para pemain
lainnya belum bisa memberikan kontribusi gol seperti Aubameyang. Alexandre
Lacazette yang merupakan penyerang senior dan top scorer kedua dibawah
Aubameyang baru membukukan 5 gol di Liga Inggris.
Mikel Arteta pun menantang para pemain lainnya, terutama Lacazette untuk bisa menemukan ketajamannya. Ada kesempatan besar untuk menunjukkannya setelah Aubameyang diskors.
Arteta mengatakan para pemain harus bisa maju
dan mengambil posisinya. Saat salah satu pemain besar tak bisa bermain, maka
pemain lainnya harus bisa mengambil alih tanggung jawab. Dia yakin saat mereka tidak
bermain, mereka ingin kesempatan dan berbicara.
Dan inilah saatnya untuk mereka bicara di
lapangan, bukan di luar. Mereka harus bisa membuat dampak seperti yang dia buat
dan harus yakin jika bisa sebagus dia atau bahkan lebih baik lagi.
Arteta menuturkan kami bisa membantu Lacazette
dengan berbicara padanya dan memberi suntikan kepercayaan dirinya, namun bola
pada akhirnya harus bisa masuk ke gawang. Dia merasa itu merupakan obat terbaik
bagi para penyerang.
Dia menambahkan kami akan mencoba melakukan
dengan menempatkan Laca di posisi-posisi di mana dia bisa mendapat peluang
sebanyak mungkin di sebuah laga.