Potongan Gaji Atletico Madrid Kepada Pemainnya Mencapai 70%

Potongan Gaji Atletico Madrid Kepada Pemainnya Mencapai 70% – Punggawa Diego Simeone telah menyepakati potongan gaji yang akan diberikan oleh Atletico Madrid dengan adanya wabah virus Corona. Untuk mengurangi beban klub, Atletico Madrid harus mengambil sikap untuk memotong gaji pemainnya hingga 70%.

Skuat Atletico Madrid pun tidak keberatan dengan keputusan yang diambil oleh pihak klub, karena mereka lebih memahami kondisi finansial klub dengan adanya wabah Corona. Divisi yang harus menerima pemotongan gaji adalah dari tim putra, dan putri, sekaligus staf teknis dari klub.

Semua telah ambil bagian dan menandatangani dua kesepakatan yang akan diambil oleh pihak manajemen klub. Dua skenario tersebut akan berlaku ketika musim 2019/20 benar-benar berakhir.

Berbeda dengan Barcelona, Lionel Messi mengaku kecewa dengan apa yang dilakukan oleh manajemen klub yang mengambil keputusan sepihak tanpa adanya kata sepakat. Barcelona dinilai memanfaatkan undang-undang ketenagakerjaan untuk bisa memotong secara langsung gaji pemainnya.

Isi Kesepakatan Pemotongan Gaji Atletico Madrid

Isi kesepakatan yang berhasil didapatkan oleh Atletico Madriddengan para pemain serta staf teknisnya adalah dengan potongan gaji sebesar 70%. Itu terjadi apabila musim telah berakhir, dan dihitung berapa lama status darurat akibat Virus Corona terjadi.

Dan untuk kesepakatan kedua adalah tim utama Atletico Madrid serta komite manajemen akan membagi beban gaji sebesar 50:50 kepada staf serta pemain non reguler.

Hingga sampai saat ini, kompetisi LaLiga Spanyol pun masih belum diketahui sampai kapan akan ditangguhkan. Karena pemerintah Spanyol uga masih terus bertempur melawa Covid 19. Hingga sampai kini, Spanyol menjadi negara terburuk ketiga dari dampak virus Wuhan tersebut. Setidaknya ada 110ribu manusia positif, serta lebih dari 10ribu orang meninggal.