Polisi Periksa Penyedia Makanan Terkait Keracunan Masal Siswa SPN Polda Lampung
1 min readPolisi Periksa Penyedia Makanan Terkait Keracunan Masal Siswa SPN Polda Lampung – Keracunan massal dialami oleh 92 siswa di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Lampung. Setelah makan pagi sekitar pukul 07.00 WIB, para siswa tiba-tiba mengeluh mual, sakit kepala hingga muntah-muntah.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad saat dikonfirmasi pada Rabu (5/2/2020) mengatakan sebanyak 92 siswa yang mengeluhkan hal itu langsung diberikan pengobatan di Klinik SPN.
Pandra mengatakan atas kejadian itu, pihaknya pun
melakukan penyelidikan apakah ada atau tidak unsur kelalaian dalam kontrol
kualitas makanan untuk para siswa. Dalam kejadian itu, ada 13 siswa yang
mendapat penanganan medis secara intensif.
Pandra menuturkan bahwa ada 13 siswa yang
dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Lampung dan 13 siswa di antaranya tengah
menjalani perawatan dan observasi lebih lanjut. Tetapi, kondisi sebagian siswa
kini sudah mulai pulih.
Dia menambahkan saat ini Bidpropam tengah
melakukan penyelidikan soal keracunan yang dialami oleh hampir 100 siswa
tersebut. Proses penyelidikan lebih mengarah ke ada atau tidaknya unsur
kelalaian.
Pandra mengatakan saat ini Bidang Propam Polda
Lampung sedang melakukan pemeriksaan terhadap penyedia jasa catering. CV Berkat
Jaya yang merupakan penyedia jasa makanan untuk siswa SPN Polda Lampung.
Keracunan massal tersebut dialami oleh siswa
Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba Polri) dan siswa pelatihan di SPN
Kemiling. Insiden keracunan itu terjadi setelah para siswa memakan ayam suwir
dan kacang panjang ketika sedang sarapan.
Pandra menjelaskan petugas juga melakukan pemeriksaan
sampel makanan di Lab di RS Bhayangkara atas menu sarapan pagi yang dikonsumsi
para siswa SPN Polda Lampung pada jenis makanan ayam suir dan kacang panjang.