Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Otomotif Terhangat – Wacana SIM Khusus Moge, Ini Pendapat Importir

2 min read

Banyaknya pengendara motor gede (moge) Indonesia menjadikan kepolisian berwacana menerbitkan Surat Izin Mengemudi (SIM) yang khusus diperuntukkan bagi pengendara moge. Walau sebatas wacana, peraturan ini tak kunjung menuai pro kontra pula. Indra Dwi Sunda selaku Marketing Manager PT Triumph Motorcyle Indonesia menjelaskan bahwa pihaknya masih baru mengetahui akan wacana tersebut serta ia masih belum mengetahui bagaimana teknis dari peraturannya. Tapi bila memang nanti SIM khusus moge tersebut akan dilihat pada kemampuan sang pengendara serta tujuannya bagi keselamatan juga keamanan dalam berkendara, pihaknya pun setuju saja. “Selama itu tujuannya positif bagi keselamatan serta keamanan berkendara secara menyeluruh kita setuju,” terang Indra ketika dihubungi wartawan, Selasa (23/12/2014).

Indra juga melanjutkan bahwa seperti halnya luar negeri terdapat aturan pengendara motor, bagi pemula hanya diizinkan mengendarai motor cc kecil, saat dinilai telah mampu, pengendara tersebut boleh berpindah pada SIM yang lainnya dan mengizinkan untuk mengendarai motor ber cc besar. “Jika aturannya dibuat seperti itu, kita pun akan lebih setuju. Maka pengendara dapat naik motor sesuai pada skill yang dimiliki. Di luar negeri kan juga semacam itu,” terangnya.

Di lain pihak, wacana ini dinilai tak masuk akal oleh pihak Harley-Davidson. Apabila hal semacam ini jadi diberlakukan, SIM A (mobil) pun juga wajib diperlakukan serupa. “Saya sih masih belum mendengar ada input apa, tapi menurut saya hal itu gak masuk akal,” kata Irvino Edwardly, Sales and Marketing Director PT Mabua Motor Indonesia pada wartawan. Ia mengatakan mekanisme dari pengajuan SIM motor besar harusnya akan sama saja. Tak dibedakan dari motor yang lain. “Cuman beda pada cc saja. Itu kan sama aja pada mobil 1.000 cc hingga 5.000 cc, meski mesin beda tetapi mekanisnya sama, maka SIM-nya pun juga sama,” lanjutnya.

Menurut kita, dilanjut oleh Irvino, seharusnya perbedaan untuk SIM moge ini tak perlu untuk dilakukan. “Sebenarnya yang penting adalah dari importir moge Indonesia dapat memberi pelayanan terbaik bagi konsumen, serta menjamin konsumen dapat berkendara dengan baik dengan memberi pelatihan,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *