Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Misteri Jazaman Dulu – Zaman Dulu Orang Suka Memotret Jenazah Anaknya

2 min read

 

Pada masa kini, kegiatan memotret adalah hal yang sudah biasa dan bisa dilakukan oleh semua orang. Memotret pun bisa dilakukan dengan kamera mahal seperti yang digunakan para  profesional hingga hanya memakai kamera handphone. Tetapi tentu saja berbeda dengan kegiatan memotret di tahun 1800-an, di mana pada masa itu kamera adalah hal yang mahal karena memang baru ditemukan.

Penemuan tentang Daguerreotype yaitu proses fotografi paling awal telah membuat Eropa di masa lalu terkagum-kagum. Orang bisa mengabadikan diri sendiri dengan sangat cepat, dalam gambar yang sama persis dengan aslinya, berbeda daripada menggunakan lukisan. Pada tahun 1839, hanya kalangan tertentu yang bisa memakai jasa fotographer.

Sebagai penemuan baru pada masa itu, banyak keluarga yang ingin mengabadikan gambar gambar mereka, hal tersebut dimaksudkan agar keturunan mereka kelak dapat melihat wajah para leluhur mereka. Karena antusiasme yang sangat tinggi, mereka pun bahkan juga memotret jenazah anak-anak mereka yang telah mati dan sengaja menyimpannya dalam bentuk foto. Hal ini mungkin bisa dimaklumi, karena mereka ingin mengenang keberadaan anak mereka. Tubuh jenazah sang anak akan hancur dalam tanah, akan tetapi tidak pada foto.

Beberapa jasad anak-anak memang sengaja dibuka matanya, kemudian diberi bedak atau perona pipi supaya seolah tampak hidup. Bahkan ada juga foto lain yang dengan sengaja memperlihatkan bahwa si objek foto memang sudah meninggal, lalu anak-anak lain atau saudaranya di biarkan berbaring damai dalam peti mati mereka.

Di tahun yang sama pula, ilmu kedokteran belumlah berkembang sebaik masa sekarang. Banyak wabah penyakit yang menyerang dan membuat banyak anak anak meninggal. Jadi bisa dibayangkan, berapa banyak keluarga yang ingin menggunakan jasa tukang foto pada masa itu untuk mengabadikan jasad anak-anak mereka.

Sejumlah foto juga menggambarkan bagaimana wabah penyakit pada masa itu begitu mematikan dan membuat hidup anak-anak berakhir dengan cepat. Memotret jenazah anak, mungkin bagi kita adalah hal yang menyeramkan, namun bagaimanapun juga inilah bukti bahwa anak-anak tersebut sangat dicintai keluarga mereka.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *