Berita Bola – Manchester United tampaknya serius ingin mengakhiri masalah produktivitas di lini serang musim depan. INEOS sebagai pemilik baru dikabarkan telah mengajukan tawaran mengejutkan senilai €150 juta (Rp2,6 triliun) untuk Raphinha, bintang Barcelona yang sedang naik daun.
Raphinha menjadi prioritas utama setelah MU hanya mencetak gol lebih banyak dari Everton dan tiga tim terdegradasi musim lalu. Sementara Bryan Mbeumo yang juga dikaitkan dengan Setan Merah dinilai bukan solusi terbaik meski mencetak 20 gol di Premier League.
Barcelona dikabarkan kaget dengan tawaran besar MU untuk Raphinha. Pemain asal Brasil itu sendiri baru saja mencatatkan musim terbaiknya dengan 34 gol dan 25 assist dalam 57 penampilan di semua kompetisi.
Dengan Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee yang belum konsisten, MU membutuhkan penyerang berpengalaman seperti Raphinha. Pertanyaannya, apakah mereka bisa mengalahkan ketatnya persaingan dan masalah anggaran?
MU jelas membutuhkan penyerang yang bisa langsung memberikan dampak besar musim depan. Raphinha, dengan statistik mengesankan di Barcelona, tampaknya lebih cocok dibandingkan Mbeumo meski harganya jauh lebih mahal.
Mbeumo memang mencetak 20 gol untuk Brentford, tetapi timnya hanya finis di tengah klasemen. Sementara Raphinha tidak hanya produktif, tetapi juga berpengalaman di level tertinggi, termasuk membawa Barcelona juara La Liga.
Yang menarik, Raphinha juga sudah terbukti di Premier League saat membela Leeds United. Dengan 17 gol dan 12 assist di tim yang berjuang menghindari degradasi, ia menunjukkan kualitasnya di liga terberat di dunia.
Jika MU ingin kembali bersaing di papan atas, Raphinha jelas pilihan yang lebih masuk akal. Namun, apakah mereka sanggup memenuhi harga yang ditetapkan Barcelona?
Menurut laporan Fichajes, MU telah mengajukan tawaran €150 juta untuk Raphinha. Angka ini bahkan disebut membuat Barcelona kaget karena mereka tidak menyangka MU akan membidik sang pemain dengan harga setinggi itu.
Raphinha sendiri sedang dalam masa keemasan kariernya. Performanya musim ini bahkan membuatnya masuk dalam radar nominasi Ballon d’Or, sesuatu yang jarang terjadi pada pemain Barcelona selain bintang utama mereka.
Dengan Ruben Amorim sebagai pelatih baru, MU ingin membangun lini serang yang lebih bertenaga. Raphinha bisa menjadi pemain kunci di sayap kanan, berduet dengan Bruno Fernandes dan Amad Diallo.
Namun, Barcelona belum memberikan sinyal apakah mereka bersedia melepas Raphinha. Jika MU ingin sukses, mereka harus merogoh kocek lebih dalam atau mencari alternatif lain.
Kedatangan Raphinha bisa menjadi pertanda buruk bagi Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee. Dua striker muda itu belum menunjukkan konsistensi yang diharapkan, sehingga MU mungkin akan mempertimbangkan untuk melepas salah satunya.