Kesehatan – Awas Iklan Obat Tak Sesuai Di Media
2 min read
Iklan adalah suatu bentuk promosi guna barang maupun jasa, yang termasuk halnya obat. Pihak Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sempat menilai bahwa hingga saat ini banyak ditemukan adanya iklan obat yang tak sesuai terhadap peraturan. Melalui Deputi Bidang Pengawasan Produk Terapeutik dan NAPZA, yaitu A. Retno Tyas Utami diketahui bahwa walau iklan ini bertujuan guna mendongkrak penjualan, tetapi informasi yang perlu disampaikan pada iklan terhadap konsumen seharusnya objektif, lengkap, serta tak menyesatkan, juga sesuai terhadap spesifikasi obat. “Tak boleh terdapat informasi ditutup-tutupi maupun dilebih-lebihkan,” katanya pada acara talkshow BPOM Sahabat Ibu dan berjudul ‘Iklan Obat; Antara Edukasi dan Bisnis’ di Jakarta.
Retno pun menjelaskan bahwa iklan obat perlu berikan keterangan jelas terkait kemanfaatan obat serta tak mencantumkan adanya istilah keramat ‘dan lain-lain’. “Ini harus dijelaskan apa saja manfaatnya. Ada istilah ‘dan lain-lain’ tersebut mungkin disalahartikan para konsumen,” katanya. Iklan dari obat pun perlu berikan informasi lengkap terkait efek obat. “Bukannya sekedar informasi bagus-bagusnya saja, tetapi juga ada efek samping yang pasti ada,” terang Retno. Ia pun mengatakan bahwa, iklan tak boleh menyesatkan para konsumen yang mana memberikan informasi secara berlebihan juga memanfaatkan kekhawatiran terhadap masyarakat. Iklan harus bertanggung jawab yang menjelaskan manfaat obat serta tak menyertakan apa yang bukanlah manfaatnya.
Atas banyaknya iklan obat yang tak penuhi aturan ini, konsumen pun dituntut harus lebih cerdas lagi, waspada serta selektif ketika memilih obat. Supaya selektif saat memilih obat, maka Retno pun menyarankan kepada masyarakat agar tak gampang percaya pada iklan yang kedengaran berlebihan serta menyesatkan. Konsumen pun perlu waspada terhadap obat dijual dalam harga jauh lebih murah. Ditambah lagi, waspadai pula adanya iklan obat yang memberikan testimoni secara berlebihan serta adanya garansi kesehatan. Selalu biasakan diri guna senantiasa memeriksa kemasan pada obat, pastikan ada nama serta alamat dari industri yang telah memproduksinya. Dan yang tak kalah penting adalah tanggal pembuatan serta kadaluarsa dari obat tersebut.
