Kesehatan – Atasi Keluhan di Tenggorokan Ketika Berpuasa

Mungkin diantara Anda pernah ada yang mengalami tenggorokan sakit atau gatal ketika berpuasa? Tidak nyaman bukan?. Lalu bagaimana mengatasi keluhan semacam ini? Seorang ahli gizi, Rita Ramayulis DCN, MKes memberi saran bagi yang mengeluhkan tenggorokan sakit atau gatal ada baiknya ketika berbuka mengonsumsi makanan maupun minuman yang hangat dan tak terlalu manis. Karena kalau terlalu manis dapat membuat tenggorokan seperti lengket.

Dosen Poltekkes II Jakarta tersebut juga mengatakan bahwa ada sejumlah makanan yang dapat membuat tenggorokan menjadi lebih nyaman. Seperti halnya makanan semacam jeruk, lemon, serta asam jawa yang sanggup mengurangi keluhan batuk, pilek, serta rasa kurang nyaman pada tenggorokan. “Ada juga jahe, yang dapat merangsang hormon adrenalin dan membuat pembuluh darah melebar kemudian sisanya yang tertinggal di kerongkongan dapat dikeluarkan,” kata Rita pada percakapan bersama media yang ditulis di hari Rabu (1/7/2015).

Ia juga melanjutkan bahwa flavanoid dalam apel serta pir juga dapat membuat tenggorokan terasa lega. Teh hitam yang dipercaya sanggup membantu dalam meredakan peradangan di tenggorokan serta meningkatkan sistem kekebalan. “Maka bila tenggorokan sakit ketika berbuka disarankan untuk minum teh hitam, gula 10 persen, ketika sahur dianjurkan minum jus apel atau jus pir tanpa tambahan gula. Bagi yang empunyai masalah tenggorokan, ketika imsak konsumsilah jus pir ataupun jus apel, sari wortel ditambah seledri sebab dapat merangsang saluran napas menjadi lebih lega, termasuk halnya hidung tersumbat, juga batuk pilek yang ada hubungannya terhadap radang tenggorokan,” urai Rita. Selain itu, Rita juga menyarankan usai buah-buahan tadi dijus lalu masukkan dalam botol serta direndam di air panas. Jika jus sudah dirasa cukup hangat, maka baru bisa dinikmati sedikit demi sedikit.

Untuk jenis makanan yang baiknya dihindari supaya gatal pada tenggorokan berkurang ialah gorengan serta makanan bersantan. Rita mengatakan, ketika seseorang makan santan serta gorengan terjadi aktifitas enzim lipase yang mencerna lemak. Proses ini akan berlangsung lama, dan daoat memenuhi tenggorokan secara lebih lama. Maka tenggorokan pun menjadi gatal, dan memicu batuk serta menimbulkan iritasi.