Berita Bola – Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi mendapat Tapiro d’Oro alias ‘Tapir Emas’. Penghargaan olok-olok itu diberikan usai kegagalan Inter Milan meraih gelar Liga Champions musim 2024/2025.
Inter Milan tampil memalukan di final Liga Champions, pada Minggu, 1 Juni 2025. Lautaro Martinez cs diganyang perwakilan dari Prancis, Paris Saint-Germain dengan skor 5-0 dalam laga di Allianz Arena, Munich.
Itu menjadi kekalahan dengan skor terbesar dalam laga final Liga Champions di era modern. Inter Milan pun kembali tumbang di partai final setelah pada 2023 menyerah 0-1 dari Manchester City.
Kekalahan di final Liga Champions memastikan Inter Milan puasa gelar musim ini. Si Ular kalah bersaing dari Napoli di Liga Italia, serta disingkirkan AC Milan di semifinal Coppa Italia.
Hasil-hasil buruk Inter Milan jadi tanggung jawab Simone Inzaghi selaku pelatih tim. Posisinya di klub akan ditinjau manajemen klub menyusul kegagalan Nerazzurri meraih trofi musim ini.
Program berita satir Striscia la Notizia punya cara sendiri untuk menyindir kegagalan Inzaghi. Mereka memberikan trofi olok-olok ‘Tapir Emas’ kepada juru taktik berusia 49 tahun itu.
Tapiro d’Oro adalah penghargaan yang diberikan kepada publik figur Italia yang dipermalukan di hadapan publik. Beberapa insan sepakbola pernah meraih trofi ini, mulai dari Mario Balotelli, Zlatan Ibrahimovic, serta Jose Mourinho.
Simone Inzaghi bahkan sudah pernah menerima Tapir d’Oro dua kali. Dia dengan berat hati menerima penghargaan ‘Tapir Emas’ ketiganya yang diberikan secara mendadak saat mengendarai mobil.
“Saya selalu menjadi seorang olahragawan. Kekalahan memang menyakitkan, tapi kami menerimanya,” kata Inzaghi usai mendapat trofi ‘Tapir Emas’ berukuran besar, dikutip dari Football Italia.