Nasional – Kasus pembunuhan yang dialami oleh gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat, bernama Nia Kurnia Sari masih menyisakan sebuah misteri.
Pasalnya pihak keluarga korban meyakini bahwa Indra Septiarman bukan satu-satunya pelaku atas pembunuhan serta rudapaksa terhadap Nia, gadis penjual gorengan itu.
Bibi Nia, yakni Gumaria Anita menduga terdapat oknum lainnya yang membantu tindakan pembunuhan sadis itu.
Ia berpendapat, pelaku pembunuhan kemungkinan besar lebih dari satu lantaran tempatnya yang jauh dan medan yang tidak memungkinkan.
“Pasti lebih dari satu karena dari lokasi sampai tempat dikuburkan itu cukup jauh. Saya lihat itu turun naik bukit gitu jadi agak susah,” kata Anita, saat diwawancarai tvOne, dikutip Selasa (24/9/2024).
Ia sangat meyakini bahwa masih ada pelaku lain yang belum terungkap. “Enggak mungkin dia sendiri, saya yakin,” ujar Anita menambahkan.
Selain itu, pihak keluarga korban berharap pelaku mendapatkan hukuman setimpal atas perbuatannya yang telah menghilangkan nyawa seorang gadis penjual gorengan.
“Saya cuma pingin dia merasakan sakit walaupun dia enggak mati atau diapain itu, pokoknya saya pingin dia juga merasakan sakit anak saya dia juga merasakan itu,” ucap Anita.
Sebelumnya, pihak kepolisian Polres Padang Pariaman telah membekuk pelaku yang kedapatan tengah bersembunyi di atap rumah permanen tidak berpenghuni setelah melakukan pencarian selama hampir dua pekan terakhir dibantu oleh warga setempat.
“Masyarakat bahu-membahu untuk melakukan penyisiran dan ada satu rumah kosong yang sebelumnnya sering kami lalui, tersangka ada didalamnya,” ujar Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir,
“Berkat dari masyarakat informasi, kami langsung datang dan tersangka berada di atap rumah,” tandasnya.