Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Terkini Internasional – Otoritas Kuba Ringkus 4 Pria AS Terduga Teroris

2 min read

Pihak otoritas Kuba diketahui telah menahan 4 orang pria yang berasal dari Florida, Amerika Serikat. Menurut informasi yang diperoleh, keempatnya terpaksa ditangkap sebab sedang merencanakan sebuah aksi terorisme pada negara itu. “Mereka yang telah ditangkap sudah menyadari bahwa mereka sedang merencanakan melakukan penyerangan terhadap instalasi militer,” tegas pihak Kementerian Dalam Negeri Kuba pada sebuah pernyataan yang dikutip oleh surat kabar lokal Granma serta dilansir oleh AFP, hari Kamis (8/5/2014).

“Mereka berniat untuk melancarkan aksi kekerasan,” lanjut pernyataan itu. Pada pernyataan tersebut, juga diterangkan bahwa tiga orang pria diantaranya telah lama melakukan perjalanan menuju Kuba taitu di pertengahan tahun 2013 yang lalu, keberadaan mereka adalah guna melakukan pengintaian untuk rencana penyerangan mereka.

Pernyataan oleh Kementerian Kuba itu juga menyebutkan bahwa keempat pria itu telah ditahan selama waktu 11 hari terakhir ini. Pihak Kementerian juga telah memiliki identitas keempat orang pelaku perencanaan aksi terorisme tersebut. Mereka telah diidentifikasi dengan nama Obdulio Rodriguez Gonzalez, Jose Ortega Amador, Felix Monzon dan Raibel Pacheco Santos.

Menurut keterangan pemerintah Kuba, empat pria yang diringkus ini adalah warga Miami, Florida serta mempunyai relasi yang dekat dengan salah satu aktivis anti-Kuba yaitu Luis Posada Carriles. Diketahui bahwa Carriles sendiri yang juga merupakan seorang mantan dari agen CIA dari keturunan Kuba-Amerika tersebut dituding telah mendalangi aksi pengeboman atas maskapai Kuba di tahun 1976 silam yang mana kejadian itu telah menewaskan hingga 73 orang korban.

Carriles pun juga dituding menjadi otak di balik terjadinya sejumlah insiden pengeboman yang terjadi di Havana selama beberapa dekade yang lalu. Saat coba untuk dikonfirmasi secara terpisah, pihak Carriles yang saat ini telah berusia 86 tahun itu membantah adanya keterlibatan dirinya pada rencana serangan empat pria asal Florida itu. Sementara itu pada sisi lain, Ramon Saul Sanchez, presiden dari sebuah kelompok aktivis lokal Democracy Movement, dalam menanggapi aksi penangkapan tersebut, menyatakan bahwa kasus ini terdengar sangat mencurigakan baginya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *