Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Otomotif – Pemasok Baterai Hadapi Krisis Kapasitas

2 min read

Ford Motor Co, seperti kebanyakan produsen mobil, mengatakan akan bergantung pada pemasok untuk membuat sel baterai untuk kendaran listrik yang sedang dikembankannya. Hal tersebut tidak, namun menggarisbawahi kekhawatiran bahwa pemasik baterai seperti LG Chem dan Samsung akan kekurangan kapasitas untuk memenuhi permintaan dari Volkswagen, Volvo, General Motors dan beberapa lainnya yang menjanjikan puluhan nama merek EV baru di tahun-tahun mendatang.

HIS Markit memperkirakan bahwa kapasitas terpasang global untuk sel baterai lithium ion EV perlu mencapai 305 gigawatt-jam pada tahun 2025, delapan kalo kapasitas yang ada saat ini. Andrew Fulbrook, direktur eksekutif penelitian powertrain kendaraan ringan dan analisis di HIS Markit mengatakan bahwa jalan akan sangat sulit namun masih mungkin untuk bisa dilakukan. Perkiraan lainna membutuhkan kapasitas yang lebih besar lagi.

Analis keuangan di Exane BNP Paribas mengatakan dalam sebuah laporan bulan Februari bahwa industri tersebut membutuhkan kapasitas baterai sel berkekuatan 600 gigawatt-jam pada tahun 2025. VM, prdusen mobil terbesar kedua di dunia, memprediksi kendaraan baterai listrik akan mencapai 25 persen dari keseluruhan globalnya dari penjualan tahun 2025, yang menurut HIS akan membutuhkan kapasitas global 680 hingga 700 gigawatt-jam.

“Itu, bagi kami saat ini, mewakili sebuah bukit yang terlalu curam untuk didaki untuk basis patokan, dengan terlalu banyak resiko mengingat sifat yang tidak pasti tentang seberapa cepat permintaan akan meningkat,” kata Fulbrook.

Satu kepastian adalah bahwa pemasok perlu mempersiapkan lebih banyak pekerjaan. LG, perusahaan induk dari LG Chem, mengatakan tahun ini akan membuka pabrik seluas 295.000 kaki persegi di dekat Detroit pada tahun 2018 untuk membuat komponen EV. LG Chem tahun ini mengembangkan pabrik sel baterai di Mich, Belanda dan bulan ini telah memulai pembangunan pabrik baterai di Polandia.

Panasonis telah bermitra dengan Tesla, yang telah membangun yang pertama dari beberapa rencana pabrik raksasa untuk menghasilkan sel dengan cepat dan murah.

“Penyedia sel ditingkatkan untuk memberikan kapasaitas lebih,” kata seorang analis riset senior di Navigant Research yang mengatakan kepada Automotive News. “Kapanpun ada memiliki program kendaran baru, anda harus menyeimbangkan kapasitas yang ingin anda lakukan terhadap dan memiliki tingkat produksi sel yang realitstis.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *