Kabar Olahraga – Roger Federer Akan Kehilangan Posisi Petenis Nomor Satu Dunia

Roger Federer akan kehilangan tempat nomor satu dunia setelah kekalahan di Miami Terbuka. Dan telah mengumumkan bahwa dia akan melewatkan musim lapangan tanah liat, termasuk Perancis Terbuka.

Pemain berusia 36 tahun itu, yang menderita kekalahan 3-6 6-3 7-6 (7-4) atas petenis nomor 175 dunia Thanasi Kokkinakis di Miami, juga tidak bermain di lapangan tanah liat pada musim lalu. Tahun lalu, ia memenangkan Wimbledon setelah kembali dari masa istirahatnya. Petenis asal Swiss tersebut akan digantikan oleh Rafael Nadal di peringkat teratas.

Setelah kehilangan posisi nomor satu dunia, Federer – juara bertahan Miami – mengatakan: “Saya pantas mendapatkannya setelah pertandingan ini. Saya merasa sangat buruk.” Setelah kekalahan, ia menambahkan: “Saya memutuskan untuk tidak memainkan musim tanah liat.”

Federer, yang memenangi Grand Slam ke-20 di Australia Terbuka pada Januari, dimulai dengan gaya yang biasanya meyakinkan tetapi dikenakan oleh petenis kualifikasi asal Australia Kokkinakis, 21, yang menang dalam dua jam 21 menit.

Itu adalah kekalahan kedua Federer dalam enam hari – ia melihat pertandingan tak terkalahkan dalam 17 pertandingan berakhir dalam pertandingan yang melelahkan dengan Juan Martin del Potro di Indian Wells akhir pekan lalu.

Di Miami, dia melawan lawan bersudut lainnya di Kokkinakis, yang menggunakan forehand top-spin setan untuk efek yang menghancurkan.

“Rasanya setiap kali saya punya peluang, sesuatu yang buruk terjadi – keputusan salah yang saya buat, keputusan bagus darinya,” katanya.

“Ini mengecewakan, saya tidak tahu mengapa saya tidak bisa mencapai level yang saya senangi.”

Federer menjelaskan dengan sangat jelas di Indian Wells bahwa keikutsertaannya di musim tanah liat akan ditentukan oleh apa yang terbaik baginya – dan bukan karena kebugaran, atau kurangnya kebugaran, dari saingan utamanya.

Sama seperti dia akan dilewatkan, keputusannya untuk melewati seluruh musim tanah liat memang sangat masuk akal. Dia benar-benar memainkan empat pertandingan lebih dari tahun lalu menuju Miami, setelah menang di Melbourne dan Rotterdam sebelum mencapai final di Indian Wells.

Meskipun Federer tidak akan bisa menambah jumlah poin peringkatnya hingga Juni, dia mungkin akan kembali ke peringkat satu dunia sebelum itu. Itu karena Rafael Nadal memiliki sejumlah poin untuk bertahan di tanah liat setelah menang tahun lalu di Monte Carlo, Barcelona, Madrid, dan Roland Garros.