Kabar Olahraga – James DeGale Rebut Kembali Gelar Kelas Menengah Super IBF

James DeGale mendapatkan kembali gelar kelas menengah super IBF yang hilang pada Desember lalu ke Caleb Truax. Dengan keputusan bulat dari 12 ronde pada Sabtu di Hard Rock Hotel & Casino di Las Vegas.

Pertarungan itu merupakan pertandingan ulang langsung dari apa yang dipikirkan banyak orang sebagai kesal tahun ini dalam tinju pada tahun 2017. DeGale yang berusia 32 tahun (24-2-1 14 KO) memegang gelar dunia IBF dengan berat 168 pound selama 31 bulan sebelum kehilangannya. ke Truax 34 tahun (29-4-2, 18 KO) di kandang DeGale di London.

“Aku kembali,” kata DeGale. “Dua setengah tahun aku memilikinya dan aku kehilangan itu ke Caleb. Dia mempermalukan saya, tetapi kami kembali.” DeGale menderita luka besar tepat di atas mata kanannya pada pantat kepala yang tidak disengaja yang menyebabkan pendarahan ekstensif di ronde ketiga.

“Saya tidak bisa melihat dari mata kanan saya,” kata DeGale. “Saya tidak bisa melihat. Tapi aku senang aku berhasil melaluinya. Saya menunjukkan beberapa hati. Dalam pertarungan terakhirku, aku seperti anak kecil yang lemah. ”

DeGale terhubung pada 37% dari pukulannya dibandingkan dengan 28% untuk Truax. Dia sekarang kembali ke London sebagai juara dunia dengan beberapa pertarungan potensial di masa depan.

“Saya ingin sibuk,” kata DeGale. “Saya memiliki beberapa tahun tersisa di olahraga ini.” Truax adalah juara dunia tinju keempat dari Minnesota.

“Saya pikir saya cukup untuk memenangkan pertarungan, tetapi saya juga berpikir saya cukup datar dan tidak melepaskan tembakan saya seperti yang saya inginkan,” kata Truax.

Pertandingan ulang adalah acara co-utama untuk pertarungan penyerangan gelar kelas menengah junior antara Jarrett Hurd dan Erislandy Lara, di mana Hurd menggunakan knockdown 12-putaran untuk mengamankan kemenangan split-keputusan untuk menyatukan IBF dan kelas menengah menengah WBA junior.

Dua hakim mencetak gol 114-113 untuk Hurd, sementara hakim ketiga membuat Lara memenangkan pertarungan dengan skor 114-113 yang sama.

Hurd mengeluark pukulan hook kiri pendek dalam kurang dari satu menit tersisa, berhasil merobohkan mantan juara WBA Lara (25-3-2, 14 KO). Lara berusaha mempertahankan gelarnya untuk keenam kalinya secara beruntun.

“Saya tidak merasa seperti saya membutuhkan knockdown untuk menang,” kata Hurd, berusia 27 tahun, dari Accokeek, Maryland. “Saya merasa seperti saya mengendalikan seluruh pertarungan, menerapkan tekanan.”