Kabar Liga Inggris – Van Gaal Bela Wayne Rooney Yang Mandul
2 min read
Penampilan Wayne Rooney sebagai ujung tombak ‘Setan Merah’ Manchester United terus mendapatkan sorotan tajam. Meski demikian, Wayne Rooney mendapat pembelaan dari sang pelatih Louis van Gaal.
Sejauh ini, Wayne Rooney telah tampil di 11 pertandingan Liga Premier Inggris musim 2015/2016 bersama dengan Manchester United. Akan tetapi, Wayne Rooney baru sanggup menorehkan 2 gol bagi Manchester United di pentas Liga Premier Inggris.
Performa tersebut kemudian menjadikan Wayne Rooney sebagai sasaran kritik pedas dari para pendukung setia ‘Setan Merah’. Setidaknya ada 2 mantan pemain Manchester United yang juga ikut mengkritik performa Wayne Rooney yaitu Roy Keane dan Paul Scholes.
Lini serang Manchester United dinilai masih tidak terlalu kreatif, hal ini membuat anak asuh Louis van Gaal selalu mengalami kesulitan untuk dapat membobol gawang lawan yang mereka hadapi. Manchester United baru mampu menciptakan 19 gol, 13 gol diantaranya terjadi di pentas Liga Premier Inggris. Catatan tersebut menjadi catatan paling rendah jika dibandingkan dengan tim-tim lain yang duduk pada urutan 3 besar klasemen sementara Liga Premier Inggris.
Leicester City menjadi tim paling produktif sejauh ini dengan torehan 28 gol. Sedangkan rival 1 kota Manchester United, Manchester City menempati urutan ke-2 dengan torehan 27 gol.
Hingga saat ini, kemenangan terbesar Manchester United di pentas Liga Premier Inggris ialah ketika meraih kemenangan telak 3 gol tanpa balas atas Sunderland dan Everton.
“Wayne Rooney telah melakukan banyak hal, memiliki kontribusi yang cukup besar bagi tim ini. Saya merasa sangat puas atas performa yang dia tampilkan sejauh ini.”ujar Louis van Gaal ke FourFourTwo.
“Ya, dia tentu sudah pasti sangat layak untuk mengisi posisi utama Manchester United. Seandainya tidak, dia sudah pasti akan keluar dari tim ini. Pada momen ini, dia tidak tampil sebagai seorang penyerang murni, sebab Anthony Martial menempati posisi itu.”
“Tetapi, mungkin dia akan tampil pada posisi itu pada laga yang lain. Hal itu tidak selalu bergantung pada kualitas dan juga kondisi pemain pada saat ini, tetapi juga startegi yang akan saya mainkan.”
