Kabar Kesehatan – Konsumsi Air Dingin Dapat Mengganggu Kesehatan

Saat udara sedang sangat terik, memang sangat menyegarkan jika meneguk segelas air dingin. Tapi untuk sebagian orang yang sangat menyukai air dingin, tidak peduli saat udara dingin pun mereka masih meminumnya.

Tenggorokan kita pasti sangat kegirangan saat air dingin menyentuhnya. Tapi sebagian orang tidak mengetahui akibat yang dapat disebabkan jika terlalu banyak mengkonsumsi air dingin bagi kesehatan. Beberapa orang percaya bahwa minum air dingin atau air es bisa mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Penduduk Tiongkok adalah masyarakat pertama yang mengetahui, memahami dan menemukan bahwa minum air dingin, terutama setelah makan bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Alasannya karena air dingin dapat mempengaruhi proses pencernaan.
Merupakan fakta bahwa air hangat bisa membuka pori-pori kulit dan membuat kulit terasa lebih longgar. Sedangkan air dingin membuat pori-pori kulit menutup atau mengalami penyempitan. Fenomena ini juga sama terjadi ketika kamu minum air dingin. Air dingin bisa mempersempit saluran pencernaan dan membuat prosesnya menjadi sulit. Karena sistem pencernaan terhambat, tubuh tidak mendapat cukup banyak protein dan nutrisi sehingga organ lain tidak ikut berfungsi dengan baik.

Enzim dalam tubuh bekerja dengan sangat baik ketika suhu tubuh berada pada angka 37 hingga 42 derajat celsius. Ketika kamu minum air dingin, proses pemanasan cairan dingin akan menggunakan seluruh energi dalam tubuh. Energi yang harusnya dimanfaatkan untuk mencerna makanan, justru habis terpakai untuk menghangatkan cairan dingin yang masuk. Akibatnya, proses pencernaan memakan waktu lebih lama dari biasanya, dan dengan demikian kamu akan cepat merasa lelah.

Berikut ini akibat yang akan membuat Anda berpikir dua kali sebelum mengonsumsi air dingin secara berlebihan:
1. Perut Buncit
2. Pembekuan Pada Otak
3. Pembentukan batu ginjal
4. Amandel
5. Melemahkan ritme jantung
6. Semakin merasa haus

Penduduk Cina untuk meminum teh hangat sangat seusai makan, bukan termasuk air dingin. Dan alasan dibalik kebiasaan mereka adalah minum air hangat dapat meningkatkan pencernaan, yang memungkinkan tubuh menyerap jumlah nutrsi yang tepat dari makanan yang dimakan.