Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – Taliban Klaim Serangan Bunuh Diri di Afghanistan Adalah Bentuk Pembalasan

2 min read

Taliban telah mengklaim bertanggung jawab atas sebuah ledakan di dekat lapangan udara di Bagram, Afghanistan. Dengan mengatakan bahwa serangan tersebut merupakan balasan atas materi propaganda Amerika Serikat yang menghina Islam.

Menurut pejabat setempat, enam warga sipil terluka ketika seorang pelaku bom bunuh diri meledakkan bom di luar sebuah pos pemeriksaan dari sebuah markas militer. Sebelumnya pada hari Rabu (6/9), militer Amerika Serikat di Afghanistan meminta maaf karena menjatuhkan selebaran yang menampilkan sebauh lorong dari Al-Quran yang ditumpahkan pada gambar seekor anjing.

Selebaran tersebut menggambarkan seekor singa yang mengejar seekor anjing yang membawa sebuah alur Al-Quran yang muncul dalam selebaran yang digunakan oleh gerilyawan Taliban. Namun, bagian yagn digunakan juga merupakan pernyataan dasar iman Islam, dan mengaitkan salah satu teks Islam yang paling suci dengan seekor anjing, yang dianggap najis dalam Islam, yang dapat menyebabkan pelanggaran.

Mayjen James Linder, komandan operasi khusus Amerika Serikat di Afghanistan mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Saya dengan tulus meminta maaf. Kami memiliki rasa hormat yang mendalam terhadap Islam dan mitra muslim kami di seluruh dunia. Tidak ada alasan untuk kesalahan ini.”

“Saya sedang meninjau prosedur kami untuk menentukan penyebab kejadian ini dan meminta pertanggungjawaban pihak yang bertanggung jawab. Selanjutnya, saya akan melakukan perubahan yang sesuai jadi ini tidak akan pernah terjadi,” tambahnya.

Selebaran tersebut merupakan yang terbaru dalam serangkaian penghinaan yang dirasajan orang-orang Afghanistan oleh pasukan koalisi selama konflik tersebut, yang telah merusak niat baik dan mengancam akan mengembalikan keuntungan yang sulit.

Pada tahun 2012, tentara Amerika Seriakt secara keliru membakar setumpul Al-Quran saat membakar kumpulan buku dan teks yang rusak dari perpusatakaan di lapangan udara Bagram. Pembakaran tersebut memicu protes diseluruh negeri, di mana beberapa orang terbunuh.

Pada tahun yang sama, sebuah film marinir AS yang kencing di mayat pejuang Taliban memicu penyelidikan resmi dan tuntutan pidana. Selama bertahun-tahun, tentara asing memasuki rumah tanpa undangan selama pencarian, membawa anjing ke desa dan mencari-cari di tempat tinggal wanita, melanggar kebiasaan yang dipegang teguh oleh masyarakat Afghanistan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *