Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – Rezim Korut Klaim Rudalnya Mampu Mencapai Daratan AS

2 min read

Korea Utara telah mengklaim bahwa roket yangdiluncurkan dalam uji coba pada hari Rabu (29/11) pagi adalah jenis rudal balistik antar benua baru. Rudal tersebut dapat menjangkau di daratan AS di mana saja, ketika Korea Utara menyatakan dirinya sebagai negara nuklir yang “lengkap”.

Dalam sebuah pengumuman khusus yang disiarkan di TV pemerintah, rezim tersebut mengatakan telah berhasil menguji rudal Hwasong-15, yang tampaknya merupakan versi lanjutan dari ICBM yang diluncurkan pada bulan Juli.

Sebuah pernyataan pemerintah, yang dibacakan oleh presenter TV Ri Chun-hee, yang mengutip pernyataan pemimpin negara tersebut, Kim Jong-un, mengatakan: “Sekarang kita akhirnya menyadari penyebab historis yang besar dalam menyelesaikan kekuatan nuklir negara, penyebab pembangunan sebuah kekuatan roket.”

Kim mengawasi peluncuran di pinggiran kota Pyongyang. Kantor berita KCNA mengatakan rudal itu lebih canggih daripada yang sebelumnya diuji dan mampu membawa “hulu ledak super besar (nuklir)”.

Klaim rezim tersebut belum diverifikasi secara independen, namun para ahli telah memperkirakan Korea Utara untuk menunjukkan bahwa saat ini rudal mereka mampu menjangkau semua wilayah di AS – sebuah perkembangan yang secara signifikan memperkuat posisinya dalam perundingan dengan Washington mengenai program senjata nuklirnya.

Pyongyang belum membuktikan bahwa pihaknya memiliki kemampuan untuk mengkombinasikan hulu ledak nuklir mini dengan rudal jarak jauh dan mengirimkannya ke lintasan yang akan menempatkan kota-kota di AS dalam targetnya.

Korea Selatan dan Jepang memimpin kecaman peluncuran rudal Korea Utara, yang mendarat di lepas pantai Jepang. Peluncuran tersebut, yang memicu Korea Selatan memberikan tanggapan, menghidupkan kembali ketegangan di wilayah tersebut setelah sempat mengalami jeda lebih dari dua bulan.

Ini adalah peluncuran rudal balistik Korea Utara ke-20 untuk tahun ini, dan mungkin tes keberhasilan ketiga dari sebuah ICBM menyusul dua peluncuran pada bulan Juli.

Moon Jae-in, presiden Korea Selatan, menyuarakan kekhawatiran bahwa penyempurnaan ICBM dari Korea Utara akan membuat keamanan regional “tidak terkendali” dan membuat AS mempertimbangkan untuk melakukan serangan pre-emptive.

Peluncuran Rabu (29/11) pagi menambah kekhawatiran bahwa Korea Utara akan segera memiliki persenjataan militer yang dapat dengan tepat menargetkan daratan AS.

Perdana menteri Jepang, Shinzo Abe, mengecam peluncuran rudal tersebut sebagai “tidak dapat ditolerir” dan meminta sebuah pertemuan darurat dewan keamanan PBB.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *