Kabar Internasional – Rencana Reformasi Wells Fargo Gagal Puaskan Fed

Federal Reserve telah menolak rencana Wells Fargo & Co (WFC.N) untuk mencegah pelanggaran konsumen lebih lanjut. Dan mengatakan kepada pemberi pinjaman yang dilanda skandal itu perlu pemeriksaan yang lebih kuat pada manajemen, menurut tiga orang dengan pengetahuan tentang diskusi.

Keprihatinan yang diangkat oleh Fed, yang belum pernah dilaporkan sebelumnya, kemungkinan akan meningkatkan waktu yang dibutuhkan bank sentral untuk mencabut batas aset yang dikenakan pada Wells Fargo pada Februari menyusul serangkaian skandal praktik penjualan. Bank harus menyusun rencana yang kuat untuk meningkatkan tata kelola dan pengendalian manajemen risiko sebelum the Fed akan mencabut batasan dan pada bulan Februari Wells Fargo CEO Tim Sloan mengatakan bank itu “di jalur cepat” untuk memenuhi kondisi tersebut. Baik Fed dan Wells Fargo menolak berkomentar tentang spesifik dari tinjauan.

Wells Fargo kemudian mengajukan rencananya pada April mengharapkan Fed untuk mengundurkan diri selama musim panas, tetapi bank sentral malah mengatakan kepada pemberi pinjaman terbesar keempat negara itu untuk kembali ke papan gambar, kata orang-orang. Pemukiman ini membutuhkan Wells Fargo untuk memperkuat pengawasan dewan, membayar kembali pelanggan yang dirugikan oleh pelanggaran masa lalu, dan membuat lebih dari 20 perbaikan lain untuk tata kelola, manajemen risiko dan kontrol kepatuhannya.

Ini juga mengharuskan rencana untuk disetujui, dilaksanakan dan peninjauan pihak ketiga independen selesai pada 30 September, tetapi bank telah melewatkan tenggat waktu ini, kata orang-orang. Itu saja bisa memicu sanksi lebih lanjut di bawah persyaratan penyelesaian, tetapi Fed telah memberikan Wells Fargo lebih banyak waktu untuk memenuhi pesanan Februari, kata sumber.

Para eksekutif Wells Fargo dan pejabat Fed melakukan tawar menawar selama berbulan-bulan tentang apa yang diperlukan untuk memastikan bank dapat mendeteksi masalah sebelum mereka menjadi skandal besar, kata orang-orang. Pada hari Selasa (4/12), Sloan mengatakan kepada CNBC bahwa bank sekarang mengharapkan tutup akan dicabut pada paruh pertama 2019, bukannya musim gugur ini. Dia menambahkan bahwa diskusi dengan The Fed mengenai aspek kepatuhan operasional dan risiko dari rencana itu sedang berlangsung.

“Saya optimis bahwa kami akan terus membuat kemajuan, tetapi kami perlu menunjukkan bahwa kami pantas mendapatkan cap aset yang dicabut,” kata Sloan.