Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – Nyaris 2.000 Orang Dibunuh ISIS Selama 6 Bulan Belakangan

2 min read

Pihak ISIS atau yang dikenal pula sebagai militan Negara Islam atau tercatat sudah telah menewaskan sedikitnya 1.878 orang dari wilayah Suriah dalam enam bulan terakhir ini, sementara sebagian besar dari korban tersrbut adalah warga sipil, menurut laporan dari lembaga pemantau Suriah berbasis di Inggris. Selain itu, ISIS juga sudah menewaskan setidaknya 120 anggota mereka selama 2 bulan belakangan, mayoritas mereka adalah anggota dari milisi asing yang ingin pulang ke rumah mereka, terang Observatorium Suriah bagi Hak Asasi Manusia.

ISIS diketahui menguasai hingga sebagian besar dari wilayah Irak serta Suriah serta pada bulan Juni yang lalu mereka mengumumkan kekhalifahan pada kawasan yang saat ini ada di bawah kekuasaan mereka. Semenjak pada saat itu, kelompok itu bertempur lawan pemerintah Suriah serta Irak, kalangan para pemberontak yang lain serta pasukan Kurdi. Adalah Rami Abdulrahman, selaku kepala pada kelompok pemantau Suriah tersebut, mengatakan bahwa ISIS sudah membunuh 1.175 sipil, yang termasuk 8 wanita serta 4 anak. Dia juga mengatakan sejumlah 930 warga sipil tersebut adalah warga Sheitaat, suku Muslim Sunni yang ada di wilayah Suriah timur yang telah bertempur melawan ISIS yang ingin merebut 2 ladang minyak di bulan Agustus yang lalu.

Angka tersebut tak mungkin diverifikasi namun ISIS sudah mempublikasikan aksi pemenggalan serta perajaman kepada banyak orang pada kawasan yang di bawah kendalinya di Suriah serta Irak. Eksekusi tersebut dikatakan pantas untuk mereka yang mereka nilai melanggar hukum Islam, semisal berzina, homoseksualitas, mencuri serta menghujat. Kelompok tersebut, pada awalnya adalah cabang Al Qaeda, kemudian merilis beberapa video eksekusi kepada tentara musuh, aktivis serta jurnalis yang berhasil mereka tangkap. ISIS  sudah memenggal 2 wartawan dari Amerika pada tahun ini. Seorang pekerja sosial bantuan AS serta 2 pekerja sosial dari Inggris pun dieksekusi pula untuk menekan pihak koalisi internasional pimpinan AS yang sudah membombardir beberapa sasaran ISIS pada daerah Suriah mulai September lalu. Hingga 200.000 orang lebih juga tewas selama perang sipil Suriah, yang telah dimulai saat pasukan Assad berusaha menindak tegas adanya aksi damai untuk pro-demokrasi pada negara tersebut pada tahun 2011.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *