Kabar Internasional – Mantan PM Ambil Peran Investasi Inggris-China

David Cameron akan mengambil peran baru yang memimpin inisiatif investasi yang didukung pemerintah Inggris antara Inggris dan China. Mantan perdana menteri tersebut akan memimpin dana 750 juta poundsterling (£ 1 miliar) untuk memperbaiki jaringan pelabuhan, jalan dan kereta api antara China dan mitra dagangnya.

Pemerintah mengatakan bahwa bekerja dengan China’s Belt and Road Initiative akan menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan hubungan perdagangan. Ini terjadi setelah perjalanan dua hari Kanselir Philip Hammond ke China.

Prakarsa Belt dan Jalan pertama kali diluncurkan pada tahun 2013, namun tahun ini Presiden China Xi Jinping menjanjikan dana sebesar £ 96 miliar untuk skema ini. Pemerintah China mengatakan akan menginvestasikan puluhan miliar dolar sebagai bagian dari rencana ekonomi ambisius untuk membangun kembali jaringan pelabuhan, jalan dan rel yang menghubungkan China dan mitra dagangnya.

Presiden Xi bermaksud untuk mengembangkan jalur perdagangan kuno melalui China dan Eropa untuk memudahkan dunia berdagang dengan China. China berharap bahwa dengan memperbaiki dan menciptakan hubungan dagang dengan negara lain – melalui laut dan kereta api – akan membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara adidaya Asia, yang telah melambat dalam beberapa tahun terakhir. Sebuah pernyataan dari Departemen Keuangan juga menjelaskan kemajuan yang memungkinkan bank-bank dan perusahaan asuransi Inggris untuk mengakses pasar obligasi dan super adidaya di Asia.

David Cameron telah mengadopsi profil yang cukup rendah sejak meninggalkan Downing Street tahun lalu. Dia berkampanye untuk penelitian lebih lanjut tentang demensia dan terjebak oleh layanan warga negara nasional yang dia tetapkan di kantor. Sekarang dia akan terlibat dalam menginvestasikan ratusan juta pound untuk proyek yang terkait dengan China Belt and Road Initiative yang canggung.

Dana pribadi tersebut akan didukung oleh pemerintah Inggris namun tidak akan melibatkan uang pembayar pajak. Ini akan berfokus pada proyek-proyek di Inggris dan China dan negara-negara yang dibantu oleh China di Asia Tengah dan Eropa.

Cameron memperjuangkan dorongan untuk meningkatkan hubungan perdagangan dengan China saat dia menjadi perdana menteri, hal ini menandai apa yang kedua belah pihak sekarang sebut sebagai “era keemasan”.