Kabar Internasional – Dua Korea Adakan Pembicaraan, Sementara Korea Utara Bersiap Untuk Tutup Lokasi Uji Coba
2 min read
Korea Utara dan Korea Selatan akan mengadakan pembicaraan tingkat tinggi pada hari Rabu (16/5). Hal ini untuk membahas langkah-langkah yang diperlukan untuk menegakkan janji untuk denuklirisasi semenanjung Korea, Korea Selatan mengatakan.
Pertemuan itu akan fokus pada rencana untuk melaksanakan deklarasi yang muncul dari pertemuan puncak antar-Korea 27 April, termasuk janji untuk mengakhiri secara resmi Perang Quran dan mengejar “denuklirisasi lengkap”, kementerian unifikasi Korea Selatan, yang menangani hubungan dengan Korea Utara, mengatakan Selasa. Korea Utara mengatakan akan membongkar tempat uji coba bom nuklirnya antara 23 Mei hingga 25 Mei untuk menjunjung janjinya untuk menghentikan tes, media pemerintah melaporkan pada Sabtu, sebulan sebelum rencana Korea Utara-AS KTT di Singapura.
Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un akan bertemu pada 12 Juni, sebuah skenario yang sampai saat ini terlihat tidak mungkin mengingat penghinaan dan ancaman yang ditentang kedua pemimpin selama satu tahun terakhir karena ketegangan meningkat atas kerja tanpa henti Korea Utara pada rudal dan nuklirnya.
Pemimpin Korea Kim Jong Un menyerukan pidato Tahun Baru untuk mengurangi ketegangan militer, mulai mengurangi ketegangan dengan cepat. Warga Korea Utara tampak optimis tentang KTT itu, kepala Program Pangan Dunia PBB (WFP), David Beasley, mengatakan kepada wartawan di Seoul setelah melakukan perjalanan ke Korea Utara.
“Saya pikir mereka berharap. Saya pikir semua orang di sana berharap, ”kata Beasley ketika ditanya apakah warga Korea Utara yang ia temui telah menyebutkan apa pun tentang KTT itu.
Beasley, yang mengunjungi Korea Utara dari 8 Mei hingga 11 Mei, mengatakan para pejabat WFP telah diberikan “akses yang belum pernah terjadi sebelumnya” ke beberapa daerah dan telah mengadakan “diskusi terbuka, jujur dan jujur” dengan para pejabat di sana.
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pada hari Minggu bahwa Amerika Serikat akan setuju untuk mencabut sanksi terhadap Korea Utara jika setuju untuk sepenuhnya membongkar program senjata nuklirnya, sebuah langkah yang akan menciptakan kemakmuran ekonomi yang “akan menyaingi” Korea Selatan. Bulan lalu, Pompeo menjadi pejabat AS pertama yang diketahui untuk bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim, di mana dia membantu meletakkan dasar bagi pertemuan dengan Trump.
