Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Internasional – China Tawarkan Peluncur Roket dan Sistem Radar Kepada Malaysia

2 min read

China akan menawarkan Malaysia peluncur roket canggih dan sistem radar yang akan berbasis di ujung selatan negara Asia Tenggara tersebut. Laporan dari media mengatakan bahwa hal tersebut merupakan sebuah langkah yang dapat meningkatkan masalah keamanan untuk negara tetangganya, Singapura.

Tawaran tersebut dibuat oleh sebuah delegasi pejabat China yang mengunjungi Malaysia pada hari Rabu (9/8) untuk peluncuran proyek rel kerta api senilai $ 13 milyar yang sedang dibangun oleh China. Portal berita Malaysia Insight melaporkan dengan mengutip dari sebuah sumber yang tidak dikenal.

Sumber yang tidak disebutkan mengatakan kepada situs berita tersebut bahwa hingga sekitar 12 unit sistem peluncur artileri ARM multi-launching (MLRS) akan ditawarkan ke Malaysia dalam program pembelian dengan jangka waktu pinjaman selama 50 tahun.

Ukuran pinjaman atau biaya persenjataan tidak diungkapkan. Jenis dari sistem radar yang ditawarkan juga tidak diungkapkan.

Straits Times Singapura juga melaporkan tawaran tersebut, mengutip dari sebuah sumber senior di pemerintahan Malaysia pada hari Kamis (10/8) yang mengatakan bahwa hal itu disentuh dengan ringan selama pembicaraan antara Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak dan Dewan Negara China, Wang Yong pada acara ground-breaking untuk proyek kereta api.

The Straits Times mengatakan bahwa keputusan tegas mengenai proposal tersebut hanya akan dilakukan dalam sebuah rencana kunjungan Presiden China Xi Jinpingke Malaysia yang direncanakan pada akhir tahun ini. Reuters tidak dapat memverifikasi laporan tersebut secara independen.

“Ini adalah pertama kalinya bagi saya untuk mendengarkannya,” kata Sekretaris Keuangan Malaysia, Jenderal Mohammad Irwan Serigar Abdullah yang mengatakan hal tersebut ketika ditanya oleh Reuters tetang proposal dari China tersebut.

Kementerian Luar Negeri dan Pertahanan China tidak segera merespon untuk menanggapi permintaan komentar. Kementerian urusan luar negeri dan pertahanan Singapura juga tidak segera memberikan komentar.

China telah merasa kesal dengan Singapura dalam beberapa bulan terakhir karena China dianggap ikut campur tangan yang tidak semestinya oleh negara kecil mengenai perselisihan Laut China Selatan dan hubungan pertahanan dekat Singapura dengan Amerika Serikat dan Taiwan yang memerintah sendiri, yang oleh China disebut sebagai propinsi yang memberontak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *