Kabar Internasional – ANC Memilih untuk Menyingkirkan Zuma

Kongres Nasional Afrika Afrika yang berkuasa (ANC) secara resmi meminta Presiden Jacob Zuma untuk mengundurkan diri. Setelah menolak untuk melakukannya secara sukarela lebih awal, kata beberapa laporan.

Keputusan yang dilaporkan untuk “mengingat” dia mengikuti pembicaraan maraton oleh pejabat partai senior yang berlanjut hingga dini hari Selasa. Jika Zuma, 75, masih tidak bergerak, dia akan menghadapi mosi percaya di parlemen sehingga dia diperkirakan akan kalah. Berkuasa sejak 2009, dia tetap tidak menghiraukan tuduhan korupsi.

ANC belum secara resmi mengkonfirmasi rencananya namun sumber-sumber partai telah menggambarkannya ke media Afrika Selatan dan kantor berita Reuters. Zuma telah menolak tekanan yang meningkat untuk berhenti sejak Desember, ketika Cyril Ramaphosa menggantikannya sebagai pemimpin ANC.

Sekjen ANC Ace Magashule menyampaikan sebuah surat kepada presiden yang diperangi di kediaman resminya di ibukota, Pretoria, yang secara resmi memberitahukan kepadanya keputusan partai tersebut untuk “mengingat” dia pada sebuah pertemuan pimpinan puncaknya, komite eksekutif nasional (NEC ), laporan mengatakan. Tidak jelas bagaimana tanggapan Zuma, dan kantornya belum berkomentar.

Makalah pagi ini sepertinya menawarkan kepastian, dengan tajuk utama seperti “Dia seorang penyendiri” dan “ingat Zuma”.

Tapi segera menjadi jelas bahwa tidak ada yang jelas: tidak ada konfirmasi dari ANC, dan briefing media yang dijanjikan telah ditunda. Berita utama telah diubah, dan sekarang mencerminkan kemungkinan terjadinya pertikaian di parlemen antara Zuma dan partainya jika dia benar-benar menolak untuk mundur.

Kekosongan yang ditinggalkan oleh kurangnya komunikasi yang jelas dari ANC telah dipenuhi oleh spekulasi dan dugaan kerja yang hampir hiruk pikuk. Sumber dikutip mengatakan bahwa Zuma menolak untuk mengundurkan diri, dan bahwa ANC sendiri mungkin menganggap dirinya tidak percaya dirinya.

Semua ini menambah kecemasan yang sangat besar yang dikatakan Ramaphosa bahwa dia ingin segera berakhir. Tampaknya “penutupan” Ramaphosa telah berjanji pada orang-orang Afrika Selatan pada akhir pekan terlihat lebih sulit dipahami.

Sebelumnya, Ramaphosa meninggalkan pertemuan ANC NEC untuk melakukan perjalanan ke kediaman Zuma, di mana dia dikatakan telah memberi tahu presiden bahwa dia akan “teringat” jika dia tidak mengundurkan diri. Dia kemudian kembali ke konklaf ANC.