Kabar Bola Spanyol – Barcelona Tuntut Neymar Karena Dianggap Melanggar Kontrak

Barcelona telah mengumumkan bahwa mereka berniat untuk menuntut Neymar karena dianggap telah melanggar kontrak setelah kepergiannya ke PSG. Klub asal Catalan tersebut menuntut ganti rugi sebesar 8,5 juta euro, ditambah dengan penembalian bonus yang tidak diungkapkan yang telah dibayarkan kepada pemain tersebut.

Hal ini setelah dirinya memperbarui kontrak di klubnya pada tahun lalu, dan 10% dari jumlah tersebut. Mereka bersikeras bahwa Paris Saint-Germain bertanggung jawab atas pembayaran jika pemain tidak dapat melakukannya.

Barcelona mengungkapkan bahwa mereka memulai tindakan hukum dengan mengajukan permintaan di pengadilan di Barcelona pada tanggal 11 Agustus dan mengumumkan bahwa mereka juga secara resmi membawa kasus ini untuk diperhatikan Federasi Sepak Bola Perancis dan ke FIFA. Pengumuman tersebut disampaikan setelah Neymar mengkritik dewan Barcelona pada akhir pekan lalu, yang bersikeras bahwa dia tidak senang dengan mereka dan bahwa mereka seharusnya tidak berada di sana.

Dalam sebauh pernyataan, Barcelona bersikeras bahwa pemain tersebut harus membayar bonus yang dia berikan setelah menandatangani kontrak barunya, karena dia secara sepihak membatalkan kesepakatan itu denagn menandatangani kontrak dengan PSG beberapa bulan kemudian.

Kontrak tersebut berjalan hingga tahun 2021 dan menyertakan klausul pembelian sepihak sebesar 222 juta euro, yang dibayar oleh klub asal Perancis tersebut secara penuh. Barcelona belu, mengungkapkan jumlah yang harus dibayarkan, yang saat ini mereka inginkan untuk dikembalikan bersama dengan bunganya.

Sementara itu, Neymar telah menuntut bonus lain sehubungan dengan pembaharuan kontraknya senilai 26 juta euro yang dilaporkan. Pembayaran loyalitas tersebut telah menjadi fokus perselisihan antara Neymar dan mantan klubnya, dengan Barcelona awalnya menyetorkan jumlah tersebut dengan notaris daripada membayarnya secara langsung, mengingat resiko dirnya akan pergi. Mereka telah memulihkan uang itu, mencegahnya mencapai pemain. Barcelona sendiri belum memastikan apalah jumlah itu sama dengan angka asli yang mereka bayar dan saat ini ingin dikembalikan.

Pihak Neymar berpendapat bahwa bonus kedua telah dibayarkan setelah tanggal 31 Juli, dan pada saat itu dia masih merupakan pemain Barcelona dan telah menyelesaikan tahun pertama dari kesepakatannya. Klub tersebut bersikeras bahwa pemain Brasil tersebut telah melanggar kontraknya, setelah pergi dan tidak hanya berniat untuk mempertahankan jumlah tersebut, namun kini telah menuntut pengembalian pembayaran bonus pertama karena mereka yakin keputusan itu diambil sebelum akhir Juli.