Kabar Bola Inggris – Wenger Klaim Pemain Inggris Telah Pandai untuk Diving

Arsene Wenger merenungkan perdebatan aksi diving yang hebat dan tidak dapat menahan lelucon yang dimuat menjelang derby London utara akhir pekan ini. Ia mengatakan bahwa dirinya masih ingat ada banyak kasus yang terjadi saat ini ketika pemain asing melakukan diving.

Namun manajer Arsenal tersebut menambahkan dengan mengatakan bahwa pemain Inggris telah belajar dengan sangat cepat dan mereka bahkan mungkin menjadi pemain yang paling pandai melakukan diving.

Sebelumnya dalam pertandingan yang menjadi perdebatan pada akhir pekan lalu saat Tottenham Dele Alli mendapatkan kartu kuning karena diving dan Harry Kane dituduh melakukan diving oleh pemain Liverpool Virgil van Dijk, Wenger menegaskan bahwa masalahnya adalah masalah yang perlu mendapat perhatian. “Kita harus mengeluarkan diving dari permainan,” katanya. “Saya tidak memberitahu pemain saya untuk diving. Saya tidak mendorong mereka untuk diving sama sekali.”

“Anda ingin pemain Anda cerdas. Terkadang mereka bermain sedikit dengan peraturan, mereka memberi lebih banyak penalti. Setiap striker akan melakukan itu. Seberapa jauh Anda bisa pergi? Itu turun ke wasit dan saya pikir terkadang, dengan kecepatan normal, sangat sulit ditentukan. Sebanyak saya bisa bersikap keras dengan wasit, di depan saya cukup toleran karena saat menyaksikan laga live maka sangat sulit pada kecepatan 100% untuk membedakan apakah itu diving atau tidak.

“Sebagian besar waktu, saat pemain menuju kiper, mereka mendorong bola menjauh dari gawang. Mereka memiliki peraturan yang bagus di Inggris saat saya tiba di sini. Ketika striker tersebut menyingkirkan bola dari gawang, mereka tidak memberikan penalti karena satu-satunya sumber yang dimiliki striker tersebut adalah untuk mencari penalti.

“Dalam banyak kasus sekarang, pria itu pergi dan jika kiper melepaskan tangan mereka, striker tersebut meninggalkan kakinya selama dia bisa memastikan kiper menyentuhnya. Tapi itu bukan hukuman. “

Arsenal menghadapi Tottenham pada jam makan siang di hari Sabtu (10/2) di Wembley, tempat di mana tim Wenger telah memenangkan sembilan pertandingan terakhir mereka termasuk tiga final Piala FA. “Ini adalah pertandingan besar karena kami tertinggal di meja dan kami harus mengejar ketinggalan,” katanya. “Ini lebih penting secara matematis agar kita bisa kembali secepat mungkin, daripada secara emosional.”