Kabar Bola Inggris – Langkah Liverpool Dihentikan Klub Divisi Championship

Paul Lambert memuji timnya atas semangat dan perjuangan mereka sebagai pemain Wolves yang berhasil menyingkirkan Liverpool dari Piala FA. Ia menambahkan bahwa kemenangan yang didapatkan timnya tersebut adalah sesuatu yang paling memuaskan dari catatan pribadinya di Anfied.

“Saya tidak pernah mengalami kekalahan di sini baik sebagai pemain maupun sebagai manajer. Bersama dengan Celtic, Villa dan Norwich, tapi hal ini melebihi segalanya karena perbedaan divisi dan kualitas pemain. Saya merasa bahwa kami pantas untuk menang, saya benar-benar melakukannya. Saya merasa serangan balik kami sangat luar biasa. Kami memili empat pemain berusia 18 tahun di lapangan dan untuk seroang pria, mereka telah bermain luar biasa,” kata Lambert.

“Liverpool mungkin telah membuat beberapa peluang, tapi kami telah mencatat enam peluang. Saya berharap kepada pemain untuk menunjukkan performa terbaik mereka dan saya berpikir jika pemain muda kami mampu melawan rasa gugup dan rasa takut mereka bermain melawan tim kuat, kami akan mendapatkan kesempatan. Hanya orang bodoh yang menganggap bahwa itu adalah sesuatu yang mudah, tapi hal itu telah bekerja. Jika anda memiliki semangat tim yang bagus dan memiliki hubungan yang bagus dengan pendukung, anda akan selalu memiliki kesempatan,” tambah Lambert.

Jurgen Klopp, yang telah melihat tim nya mengalami kekalahan ketiga mereka di kandang dalam satu pekan untuk pertama kalinya sejak tahun 1998, terlihat sangat jauh dari rasa senang.

“Pada momen ini kami merasa sangat buruk. Saya merasa betanggung jawab uats performa buruk ini. Kami telah membuat banyak peluang, dan saya berpikir kami akan bermain lebih baik, tapi kami tidak, ini bukan perasaan di mana saya menyalahkan para pemain,” kata manajer asal Jerman tersebut.

“Tapi saya masih akan belajar tenrang apa yang mereka bisa lakukan. Hal ini sungguh sangat mengecewakan. Kompetisi Piala Liga seperti ini sungguh sangat sulit dan kami tidak dalam kondisi percaya diri secara penuh setelah mengalami dua kekalahan beruntun. Gol di menit pertama membuat sesuatu menjadi mudah bagi Wolvesm tapi membuat kami menjadi kesulitan,” kata Jurgen Klopp.