Berita Bola – Raksasa Serie A, Juventus dilaporkan telah menghubungi mantan pelatih Barcelona Xavi. Meski begitu, mereka tidak berencana buat memecat Thiago Motta dalam waktu dekat.
Juventus baru saja kalah dengan skor 2-1 dari Napoli di Stadio Diego Maradona, yang menjadi kekalahan perdana mereka di Serie A musim ini. Meskipun demikian, Motta memiliki rekor terburuk ketiga dalam sejarah Juventus dengan 13 hasil imbang.
Akibatnya, tim berjuluk Si Nyonya Tua tersebut tertahan di peringkat kelima klasemen Serie A dengan koleksi 37 poin. Mereka tertinggal 16 poin dari Napoli yang berada di puncak.
Manajemen Juventus masih tetap mendukung Motta saat ini. Namun, mereka mulai mempertimbangkan opsi lain dengan berbicara secara informal dengan Xavi.
Laporan mengungkapkan bahwa Juventus tidak puas dengan kinerja tim. Meski ekspektasi realistis, hasil musim ini di bawah harapan.
Juventus dilaporkan telah melakukan pembicaraan informal dengan Xavi untuk membahas kemungkinan mengganti pelatih. Namun, posisi Motta masih dianggap aman, setidaknya untuk saat ini.
Menurut laporan L’Equipe, langkah ini diambil sebagai antisipasi. Manajemen Juventus ingin siap menghadapi berbagai kemungkinan di masa depan.
Meski tidak ada rencana langsung untuk mengganti Motta, hasil buruk di liga semakin memberi tekanan pada klub untuk mempertimbangkan opsi lain. Kehadiran Xavi sebagai kandidat memperlihatkan ambisi Juventus untuk memperbaiki performa tim.
Xavi sendiri saat ini tanpa pekerjaan setelah meninggalkan Barcelona pada musim lalu. Ia sempat dikaitkan dengan AC Milan sebelum klub tersebut menunjuk Sergio Conceicao sebagai pelatih baru mereka.
Xavi merupakan salah satu pelatih muda yang memiliki reputasi tinggi. Pengalamannya di Barcelona menjadikannya kandidat menarik untuk klub sebesar Juventus.