Nasional – Harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar Surabaya merangkak naik menjelang Ramadhan 1446 H / 2025 M. Beberapa di antaranya ayam, beras, telur ayam, bawang merah, bawang putih, dan cabai.
Nur (36), pedagang ayam potong di Pasar Pucang Anom Surabaya mengatakan, kenaikan harga daging ayam kerap terjadi menjelang Ramadhan dan Idul Fitri.
“Harganya menjelang Ramadhan ini nanti naik terus sampai awal puasa, setelah itu turun lagi. Termasuk nanti menjelang Idul Fitri,” ungkapnya saat ditemui Kompas.com, Selasa (25/2/2025).
Nur menjelaskan, harga ayam potong mengalami peningkatan sebesar Rp 4.000 per kilogram, dari sebelumnya Rp 32.000 menjadi Rp 36.000 per kg.
Sementara itu, harga telur ayam juga mengalami kenaikan. Jika biasanya harga terlur ayam di Surabaya Rp 29.000 per kg, saat ini harganya menyentuh Rp 30.000 per kg.
“Sudah sekitar semingguan ini harga telur naik dari Rp 29.000, sekarang menjadi Rp 30.000,” ungkap Suep (40), salah seorang pedagang sembako.
Muinah (50), pedagang sayur mengatakan harga bawang putih merangkak naik dari Rp 37.000, sekarang menjadi Rp 42.00 per kg.
“Bawang merah juga naik dari yang biasanya Rp 17.000, sekarang Rp30.000 per kg. Nanti naik terus sampai sebelum hari raya,” ujarnya.
Aria (35), salah satu pedagang sayur di Pasar Pahing menjelaskan, kenaikan harga sejumlah komoditas sayur terjadi sejak sekitar dua minggu lalu.
“Harga bawang putih biasanya per kg Rp 42.000, sekarang bisa Rp 44.000,” tutur Aria.
Sementara, untuk harga bawang merah mengalami peningkatan sebesar Rp 6.000, dari sebelumnya Rp 28.000 menjadi Rp 34.000 per kg. Komoditas lain yang merangkak naik yaitu cabai. Baik cabai rawit maupun cabai merah harganya melonjak cukup tinggi.
“Cabai mahal banget sekarang. Kalau rawit harganya naik dari yang awalnya Rp 60.000, sekarang jadi Rp 90.000. Kalau cabai merah dari Rp 35.000 naik menjadi Rp 50.000,” ucap Aria.
Beberapa komoditas lain juga mengalami kenaikan harga yang fluktuatif, seperti daging sapi sekitar Rp 110 menjadi Rp 120.000 per kg, beras premium Rp 17.000 per kg, dan Minyakita Rp17.000 per liter.