Internasional – Texas Hentikan Eksekusi Terpidana Mati

Pengadilan Texas telah menghentikan eksekusi seorang terpidana yang dihukum mati karena menjadi kaki tangan atas pembunuhan yang tidak dilakukannya. Jeffery Woods,  seorang pria berusia 43 tahun sejatinya akan dieksekusi pada tanggal 24 Agustus mendatang dengan cara disuntik mati.

Hukuman mati ini baru akan di eksekusi setelah hampir dua dekade lalu dia dinyatakan bersalah menjadi kaki tangan dalam sebuah perampokan toko yang terjadi pada tahun 1996 silam.

Dia hanya duduk di dalam mobil yang terparkir diluar, sementara para komplotannya memasuki sebuah toko dan menembak seorang petugas kemanana, Kriss Keeran hingga tewas. Setelah mendengar suara tembakan, Wood bergegas masuk ke dalam toko dan membantu pencurian sebuah brankas uang dan sebuah video sistem keamanan.

Berdasarkan klaim dari pengacara Woods, ia menyatakan bahwa keyakinan itu diperoleh dari bukti ilmiah palsu dan kesaksian palsu. Ia kemudian melakukan banding terhadap dakwaan Pengadilan Texas dan meminta untuk malakukan peninjauan kembali terhadap kasus perampukan disertai pembunuhan tersebut.

Vonis yang dilakukan jaksa tersebut bersadarkan hasil analisis forensik dari seorang psikiater bernama James Grigson, yang tertarik untuk bersaksi melawan terpidanan mati tanpa memeriksa mereka. Akibatnya dokter yang mendapatkan julukan dokter kematian itu di keluarkan keanggotaanya dari Asosiasi Dokter Psikiater Texas pada tahun 1995 silam. Para juri tidak mengetahui bahwa Grigson telah didiskreditkan.

“Pengadilan melakukan tindakan yang benar dengan tetap mengeksekusi Woods dan klaim yang ia tujukan atas kesaksian palsu dari dokter Grigson  selamafase hukuman yang tetap harus dipertimbangkan,” kata Jared Tyler, pengacara yang membela Woods, seperti dilansir oleh Reuters.

Tyler berpendapat bahwa kliennya tidak menyadari terjadinya perampokan itu terjadi ketika ia sedang duduk di dalam truk dengan tidak bersenjata ketika sedang berada di luar stasiun pengisian bahan bakar, sementara jaksa bersikeras jika Woods tahu ketika petugas itu tertembak oleh mantan teman sekamarnya Daniel Reneu. Reneu sendiri telah dikesekusi dengan hukuman mati pada tanggal 13 Juni 2002 silam.

Hukum di Texas, orang dapat dihukum mati meskipun ia tidak melakukan pembunuhan itu sendiri. Lima orang telah didakwa dengan hukuman mati untuk sebuah kejahatan sejak tahun 1976, menurut Pusat Eksekusi Hukuman Mati. Sejauh ini di tahun 2016 sendiri AS serikat telah mengeksekusi narapidan hukuman meti sebanyak 15 orang.