Informasi Kesehatan Terbaru – ‘Cespleng’ Beresiko Merusak Jantung

Pihak Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menghimbau masyarakat guna lebih mewaspadai terhadap maraknya peredaran obat-obatan yang berlabel tradisional yang ternyata di dalamnya mengandung bahan kimia obat. Karena diketahui bahwa ada sejumlah kemungkinan bahwa produk produk berbahaya bagi kesehatan tersebut telah banyak sekali beredar di tengah kalangan masyarakat dengan jumlah yang tergolong lebih besar dari apa yang telah sukses diungkap selama ini.

M Hayatie Amal selaku Pelaksana Tugas Kepala BPOM mengatakan, jajarannya sedikitnya telah berhasil menemukan sejumlah 59 merek kategori obat tradisional yang dimaksud tersebut sepanjang kurun waktu setahun terakhir ini. Beberapa temuan diantaranya memang terbukti melalui uji lab positif mengandung zat sildenafil yang terbukti dapat merusak jantung manusia. Sejumlah 57 merek dari temuan tersebut diantaranya tercatat tidak terdaftar pada BPOM. “Kami telah menarik perizinan edarnya untuk sejumlah merek obat obat tersebut dan juga telah menarik keberadaan produknya di pasaran,” jelas Hayatie.

Hayatie juga menjelaskan bahwa obat tradisional yang sepertinya terlalu manjur untuk menghilangkan ataupun mengurangi rasa sakit justru malah perlu untuk lebih diwaspadai kandungan di dalamnya. “Yang seketika dikonsumsi langsung ‘ces pleng’ seperti itu justru harus dipertanyakan isinya,” terangnya.

Hayatie juga menghimbau masyarakat untuk lebih aktif dalam melaporkan dari keberadaan obat yang tergolong berbahaya kepada petugas via Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Badan POM Jakarta, dengan mengakses nomor telepon: 021-4263333 dan juga 021-32199000 atau melalui email ulpk@pom.go.id serta ulpk_badanpom@yahoo.co.id ataupun melalui Layanan Informasi Konsumen diBalai Besar/Balai POM diseluruh kawasan Indonesia.

Diantara sejumlah merek yang telah dicabut paksa izin edarnya tersebut adalah Pegal Linu Lalurat Cap Madu Klanceng, ada juga Asam Urat Jamur Mas, dan Pegal Linu Cap Madu Klanceng. Selanjutnya ada lagi Thing Bao Sari Mahkota Dewa, Amuraten, dan Alma Ramping Ayu,ada juga merek Shuyga dan Obat Kuat Tahan Lama Pusaka Madu Ekstra Strong. Obat dengan embel embel tradisional tersebut mungkin saja menambahkan zat adiktif berbahaya yang membahayakan kesehatan bila dikonsumsi dalam jumlah banyak ataupun terakumulasi oleh periode yang lama.