Sun. May 28th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Damkar Depok Susuri Sungai Ciliwung, Temukan Titik Rawan Longsor Serta Banyak Sampah

2 min read

Damkar Depok Susuri Sungai Ciliwung, Temukan Titik Rawan Longsor Serta Banyak Sampah – Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok, Jawa Barat, dengan sejumlah anggota komunitas dan juga relawan telah menemukan beberapa hal penting setelah menyusuri Sungai Ciliwung, pada Jumat, 23 Oktober 2020.

Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Damkar Kota Depok, yakni Denny Romulo mengatakan bahwa salah satu penemuan penting yang didapat dari kegiatan kali ini yaitu adanya sejumlah titik rawan longsor pada bantaran Ciliwung.

‘’Berdasarkan hasil dari pemantauan di sepanjang Ciliwung mulai tol Juanda hingga Pasir Gunung Selatan ada tiga titik rawan longsor,’’ ujar Denny.

‘’Tiga titik longsor itu diakibatkan dari pengerukan yang telah dilakukan oleh masyarakat dalam mendirikan bangunan,’’ ujarnya.

Agenda menyusuri Sungai Ciliwung tersebut dilakukan sehubungan dengan akan tibanya musim hujan dalam kurun waktu dekat.

Tidak hanya itu, susur sungai tersebut juga bentuk dari pelatihan evakuasi dan penyelamatan dalam kondisi pandemi Covid 19.

‘’Ini dilakukan dalam rangka kesiapan penanggulangan bencana dalam mengahadapi musim hujan dan juga bagaimana cara mengevakuasi korban pada masa pandemi Covid 19 sesuai dengan protokol kesehatan,’’ tutur Denny.

Disisi lain, sebanyak 45 anggota dari Komunitas Ciliwung, ACT, MRI, Sintas, dan juga Retana yang telah tergabung dalam susur Sungai Ciliwung pada hari ini juga telah menemukan banyak sampah.

Ada dua jenis sampah yang telah ditemukan di sepanjang aliran sungai yang berhulu Gunung Gede Pangrango itu.

‘’Pertama sampah liar dari limbah masyarakat. Dan kedua adalah sampah bekas hanyutan banjir,’’ ujar Denny.

‘’Sampah liar di sepanjang Sungai Ciliwung terdapat belasan titik. Sedangkan sampah banjir terdapat di sepanjang Sungai Ciliwung,’’ ucap dia.

Denny mengatakan bahwa dengan adanya penemuan itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak yang bersangkutan untuk mengambil tindakan.

‘’Ini harus ditangani dengan segera. Kami akan berkoordinasi dengan pihak yang bersangkutan, seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane,’’ ujar dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *