Berita Bola – Sergio Conceicao mengaku melatih AC Milan karena punya ambisi pribadi. Ia ingin memenangi Liga Champions dan merasa Milan bisa memberi kesempatan itu.
Conceicao menerima tawaran Milan menangani tim pada Desember 2024 lalu. Ia menggantikan sesama pelatih asal Portugal, Paulo Fonseca, yang dipecat karena hasil-hasil mengecewakan tim.
Startnya bersama Milan amat manis. Mantan winger Lazio, Parma, dan Inter Milan itu langsung membawa Milan menjuarai Piala Super Italia hanya setelah dua laga.
Tapi bulan madu itu pada akhirnya harus berakhir juga dan Conceicao menemukan kesulitannya. Rossoneri sempat cuma meraih tiga kemenangan dalam 10 pertandingan beruntun di semua kompetisi, menelan lima kekalahan dalam periode itu.
Laju buruk itu turut membuat Milan mengakhiri perjalanan di Liga Champions. Mereka kalah agregat 1-2 dari Feyenoord, yang sebenarnya tak lebih diunggulkan.
Conceicao berdalih periode buruk itu dampak dari jadwal padat, yang membuatnya tak bisa maksimal melatih tim. Sementara ia dan tim butuh waktu untuk beradaptasi satu sama lain.
Tapi ia pribadi sejak awal yakin Milan adalah klub yang tepat untuknya. Tim dengan gelar Liga Champions terbanyak kedua (7) setelah Real Madrid itu akan bisa membawanya memenuhi ambisi.
“Saya memang ingin pergi ke salah satu liga terbaik di dunia. Saya punya mimpi dan target untuk memenangi Liga Champions, jadi itulah sebab saya memilih klub saya saat ini,” ujarnya dalam Coimbra Football Congress 2025, dikutip Football Italia.
“Saya tahu kok bakal ada kesulitan-kesulitan, karena saya tidak memilih pemain-pemain yang ada di skuad, dan saya tak punya waktu untuk melatih mereka, dan punya kewajiban untuk menang.”
“Meski demikian, ini adalah klub bersejarah yang bisa memberi saya kesempatan untuk mendekat ke salah satu target utama dalam karier saya, setelah memenangi begitu banyak hal di Portugal,” imbuhnya.
Conceicao kenyang pengalaman di Portugal. Ia membawa Porto meraih tiga tiga Liga Portugal, juga empat gelar Taca de Portugal, satu Taca de Liga, dan tiga gelar Piala Super Portugal.