Skip to content
Kabaraku
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Berita Bola
  • Selebriti
  • Mancanegara
  • Kesehatan
Menu

Como 2-0 Juventus : Adu Mulut Antara Igor Tudor Dan Cesc Fabregas Berlanjut

Posted on 20/10/2025

Berita Bola – Como baru saja menumbangkan Juventus dengan skor 2-0 di Serie A. Kemenangan ini bukan hanya menandai berakhirnya rekor tak terkalahkan Juventus musim ini, tetapi juga menjadi tonggak penting bagi ambisi klub asal tepi Danau Como itu di sepak bola Italia.

Gol dari Marc-Oliver Kempf dan Nico Paz memastikan tiga poin berharga bagi tim asuhan Cesc Fabregas. Atmosfer kemenangan itu sempat berubah panas setelah peluit panjang dibunyikan, karena tensi di luar lapangan ikut mengiringi hasil di atas rumput hijau.

Pasalnya, duel Como kontra Juventus turut diwarnai adu pendapat antara dua pelatih: Igor Tudor dan Cesc Fabregas. Perseteruan keduanya bermula sejak sebelum pertandingan, dan rupanya tidak langsung reda setelah laga berakhir.

Sebelum laga digelar, Igor Tudor sempat melontarkan komentar yang memancing reaksi. Ia melabeli Como sebagai “klub kecil palsu”, menyinggung bahwa klub tersebut “menghabiskan banyak uang dan, yang terpenting, pelatihnya memilih semua pemain yang direkrut.” Pernyataan itu dikutip dari Sky Sport Italia.

Ucapan Tudor tersebut seolah menyoroti kebijakan transfer Como yang cukup agresif. Namun, bagi Cesc Fabregas, komentar itu terasa tidak tepat. Ia menanggapinya dengan nada tenang, tetapi tetap menyiratkan sindiran balik.

“Saya mengatakan ini dengan hormat kepada Tuan Tudor, karena pada hari Sabtu dia menyebut saya ‘pelatih Como’. Dia adalah pelatih hebat dan Juventus adalah klub yang luar biasa. Dia mengatakan kami adalah contoh dan bahwa saya memilih semua pemain – mungkin mereka tidak menjelaskan seluruh cerita kepadanya dengan benar,” ujar Fabregas.

Meski sudah dijawab secara halus oleh Fabregas, Tudor memilih tidak melanjutkan perdebatan. Seusai pertandingan, pelatih Juventus itu menegaskan tidak ingin terseret dalam adu argumen yang lebih panjang.

“Saya tidak tahu apa yang dikatakan Fabregas,” ujarnya singkat. “Dia bisa mengatakan apa pun yang dia mau. Itu urusannya, dan saya punya urusan sendiri.”

Baik Tudor maupun Fabregas sama-sama berusaha menutup persoalan tersebut tanpa eskalasi lebih jauh. Meski demikian, ketegangan di antara keduanya masih menjadi bahan perbincangan di media Italia.

Fabregas, yang bukan hanya menjabat sebagai pelatih tetapi juga terlibat dalam kepemilikan Como, tampak lebih tenang menghadapi situasi itu. Sementara itu, Tudor masih mencari keseimbangan performa Juventus di tengah tekanan publik yang semakin besar setelah kekalahan tersebut.

Entah kesalahpahaman atau gesekan ego antar pelatih, satu hal yang pasti: kemenangan Como atas Juventus mempertegas bahwa tim asuhan Fabregas bukan sekadar “klub kecil”, melainkan kekuatan baru yang mulai menancapkan pengaruhnya di Serie A.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor By :

Berita Terkini :

  • Kronologi Mobil Perwira Polri Dicuri Polisi Di Lampung, Sempat Diinapkan Di Area Parkir RSUD 29/10/2025
  • Polisi Tangkap Seorang Pria Di Tasikmalaya Karena Bunuh Temannya Saat Nongkrong 29/10/2025
  • Baru 2 Minggu Diresmikan, Baut Jembatan Di Probolinggo Sudah Kendur 29/10/2025
  • Tertimbun Longsor, Penambang Emas Ilegal Di Area Perhutani Kebumen Ditemukan Tewas 29/10/2025
  • Sakit Hati Mertuanya Dihina, Seorang Pria Di Cimahi Habisi Nyawa Tetangganya 28/10/2025
  • Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Polisi Gerebek Rumah Kontrakan Di Singosari Malang 28/10/2025
  • Brigadir HA Diperiksa Polda Banten Karena Diduga Langgar Kode Etik Asusila 28/10/2025
  • Kakek Penjaga Kontrakan Di Tasikmalaya Ditemukan Tewas Di Dalam Toren Air 28/10/2025
  • Alasan Pelaku Kabur Setelah Menabrak Motor Dan Tewaskan 4 Orang Sekeluarga 28/10/2025
  • Cuma Satu Pelatih MU Yang Dicintai Marcus Rashford, Dan Itu Bukan Ten Hag 28/10/2025
©2025 Kabaraku | Design: Slot Gacor Indonesia