Bola Eropa – Martinez: Belgia Tidak Boleh Terbebani
2 min read
Roberto Martinez telah menyebutkan bahwa saat ini Belgia telah terbebani sebagai status tim favorit. Tugasnya sebagai pelatih baru tim nasional Belgia ialah akan berusaha untuk bisa melepaskan beban yang telah ada tersebut.
Belgia memang tidak dipungkiri merupakan tim saat ini sedang berada pada generasi emasnya. Lihat saja para punggawa yang telah memperkuat tim nasional Belgia. Ada nama Eden Hazard, Romelu Lukaku, Kevin de Bruyne, Thibaut Courtois, Jan Vertonghen serta masih banyak lagi nama besar lainnya.
Meskipun demikian, Belgia justru tidak mampu dalam menjawab ekspektasi public agar bisa melihat mereka meraih prestasi. Pada gelaran Piala Eropa 2016 kamarin, Belgia yang telah menjadi tim favorit juara, justru telah disingkirkan oleh tim debutan, Wales. Belgia telah dikalahkan Wales pada babak perempat final.
Performa yang telah ditunjukkan oleh Belgia pun tidak bisa dibilang istimewa, meski pun mereka sudah mampu mencapai babak perempat final. Hal itu karena Belgia hanya mampu lolos dari fase grup menjadi runner up. Marc Wilmots pun lantas kehilangan kursi kepalatihannya atas pencapaian tersebut.
Sebagai gantinya, kini Belgia pun akan dilatih oleh Martinez. Misi pertama Martinez ialah mencoba untuk membuat para punggawa tim nasional Belgia bisa lepas dari bayangan tekanan public yang telah menganggap mereka sebagai salah satu tim favorit juara.
“kami memang selalu bisa menjadi favorit pada setiap pertandingan yang kami jalani. Namun anda pun harus belajar dari apa yang telah terjadi, agar memiliki mentalitas yang bagus,” ungkap Martinez sebagaimana yang telah dikutip dari Daily Mail.
“Kami merupakan para pemain yang memiliki peranan begitu penting pada setiap klub besar. Kami pun harus bisa membuat para pemain bisa merasa enjoy serta bisa bersatu untuk menjadi tim nasional,” imbuhnya.
“Tentu saja saya pun harus bekerja dengan keras untuk para pemain Belgia serta saya pun telah terkesima atas sepakbola di Belgia sejak lama ini. Talenta yang dimiliki oleh para pemainnya, harus bisa ditunjukkan. Kini tantangan sejatinya untuk kami semua ialah kami akan berhadapan dengan tim-tim yang telah menghormati Belgia,” jelas Martinez.
