Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Politik – Pakar UI: Obor Rakyat Menunggangi Kebebasan Pers

2 min read

Masalah terkait penerbitan serta penyebaran dari tabloid Obor Rakyat saat ini telah ditangani oleh pihak Bareskrim Mabes Polri yang dinilai sudah merusak azas kebebasan pers. Pernyataan ini diungkapkan oleh seorang pakar Komunikasi dari UI, Ade Armando pada sebuah gelaran diskusi yang bertajuk “Obor Rakyat: Kebebasan Pers dan Kampanye Hitam” dari Jakarta, hari Kamis (3/7).

Menurut pendapatnya, isi dari tabloid tersebut merupakan tulisan yang pekat dengan aroma propaganda. “Tabloid Obor Rakyat ini isinya merupakan sepenuhnya tentang kebohongan, yang membangkitkan kebencian, juga fitnah, dan seterusnya kepada capres Jokowi,” urai Ade Armando. Mengamati peta politik yang tergambar sekarang ini, terang Ade, hanyalah ada 2 pasangan dari calon presiden (capres) juga calon wakil presiden (cawapres), yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa juga Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK).

Maka dari itu, apabila ada suatu isu yang bersifat menyerang kepada salah satu dari pasangan capres cawapres, dilanjutkannya, maka mata dari pihak publik akan segera tertuju kepada pasangan capres yang lain. “Sehubungan dengan Obor Rakyat ini, kita pasti akan segera mengatakan bahwa ini merupakan bagian dalam strategi kampanye oleh Prabowo, dan mau tak mau kita pasti melihatnya ke situ,” ujar Ade.

Akan tetapi yang pasti, ditegaskan Ade, tabloid Obor Rakyat ini sudah memanfaatkan kebebasan dari pers serta dimanfaatkan guna menyerang pihak yang lain. “Dan satu hal yang paling menyedihkan yaitu kampanye hitam ini sengaja dilancarkan guna untuk mendelegitimasi Jokowi,” kata Ade. Ade juga mengakui bahwa, berdasar fakta yang terdapat di lapangan, satu hal yang sempat menurunkan dukungan pada pihak Jokowi merupakan adanya isu-isu SARA itu.

Ali Mochtar Ngabalin, selaku ketua dari tim Public Relations pihak Prabowo-Hatta tentu saja dengan tegas membantah pernyataan penilaian dari Ade Armando yang mana menduga bahwa tabloid Obor Rakyat itu merupakan bagian dari adanya strategi besar dalam kampanye pihak Prabowo-Hatta. “Wah keliru itu, saya ini Ketua Tim Public Relations dari Prabowo. Lalu, apa urusannya antara Obor Rakyat tersebut dihubungkan sama Pak Prabowo,” ditegaskannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *