Berita Nasional Terkini – Jalur Susulan, Modus Baru Penipuan CPNS
2 min read
Kali ini diberitakan bahwa sindikat penipuan yang menggunakan modus penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) mengintai mangsa kembali dari Kabupaten Kerinci, Jambi. Dan yang menjadi sasarannya yaitu tenaga honorer yang masih belum lolos dari seleksi CPNS pada tahun 2013. Berdasarkan informasi yang diperoleh wartawan, para calo CPNS ini datangi honorer dan iming-imingi dapat lulus dari seleksi susulan menjadi PNS. Dengan syarat bahwa mereka wajib membayar uang berjumlah hingga puluhan juta.
Salah seorang tenaga honorer K2, mengakui bahwa di desanya sudah menyebar isu tentang adanya lowongan CPNS untuk honorer yang termasuk pada K2 dalam lingkup Pemkab Kerinci saat ini. “Ujarnya, mereka sanggup luluskan honorer dari kategori dua yang sudah masuk data dengan cara susulan,” terang narasumber yang tak mau disebut namanya, hari Kamis (17/4/2014).
Ia juga sempat menjelaskan, informasi itu menyebar di beberapa kecamatan. Dan satu di antaranya adalah di Kec. Air Hangat Timur. Oknum calo ini, janji dapat luluskan honorer K2 yang telah gagal pada seleksi CPNS pada beberapa waktu yang lalu. “Malah dari informasinya, sudah ada honorer yang memberikan uang pada calo, karena merasa yakin dapat lulus susulan. Untuk K2 yang sudah lulus, tetapi tak penuhi syarat, maka akan diganti baru,” terang sumber tersebut.
Sekretaris dari BKD Kerinci Syahril pun sempat membantah isu ini. Menurut keterangannya, isu ini hanyalah upaya dari oknum untuk memanfaatkan situasi guna meraup keuntungan. “Pada saat ini, kami sedang melaksanakan proses validasi data terkait pengaduan dari masyarakat. Tak ada penambahan baru dalam jumlah CPNS honorer K2 yang telah lulus. Itu jelas penipuan namanya,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, honorer K2 pada Kerinci ada lebih dari 1.000 orang dan tak ada lagi penambahan. Begitu pula dengan jumlah dari honorer yang telah dinyatakan lulus dalam seleksi CPNS, tetap 469 orang serta tak akan terjadi adanya penambahan. “Saya harap agar masyarakat jangan sampai tertipu, tak ada namanya susulan. Meskipun nantinya ada penambahan dari jumlah CPNS honorer K2 yang dari pusat, inipun masih tetap ikut proses seleksi CPNS,” tutupnya.
