Tue. Apr 11th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Mancanegara – Predator Seks Asal Australia Dijatuhi 145 Dakwaan

2 min read

Diberitakan bahwa seorang pria 47 tahun harus menerima 145 dakwaan atas kasus kekerasan seksual kepada anak-anak pada 3 negara bagian di Australia. Ratusan dakwaan tersebut termasuk halnya 5 kasus perkosaan, 4 kasus perbuatan tak senonoh kepada anak-anak serta 8 kasus penyerangan seksual kepada anak, sesuai dengan yang disampaikan pihak kepolisian.

Tersangka yang berasal dari daerah Queensland tersebut diduga elah lakukan tindakan penyerangan seksual sejak tahun 2002 hingga 2015. Pernyataan dari kepolisian juga disebutkan ada 28 anak-anak teridentifikasi sudah menjadi korban. Korban itu diketahui asal negara bagian New South Wales, Queensland dan Victoria. Polisi juga menyebutkan bahwa jumlah korban mungkin masih bertambah pada selatan Australia.

Polisi menyebutkan bahwa pria ini tidak bias disebutkan identitasnya lantaran alasan hukum. Polisi menyebutkan bahwa pria tersebut menyasar anak-anak lewat jejaring media sosial, yang memakai nama “Jazz”, “Jazzman” serta “David Bourne”. “Pada sejumlah kasus, korban diduga berjumpa bersama pria itu alu dibawa menuju hotel lokasi penyerangan terjadi,” bunyi pernyataan yang dikeluarkan oleh polisi Queensland.

Pria itu ditangkap pada operasi penyelidikan gabungan Unit Investigasi & Perlindungan Anak Warwick bersama detektif Satgas Argos, sebuah tim khusus dari Kepolisian Quensland demi menangani masalah eksploitasi anak via online. Diketahui sebelumnya, Satgas Argos juga berhasil menangkap seorang predator seks yang juga menyasar anak-anak tiap pekannya.

Kasus ini kian mencuat saat Polisi Federal Australia AFP Canberra melakukan kerja sama dengan kepolisian Belanda demi mengusut hard drive berisi hingga “lebih dari ribuan” foto tentang kekerasan seksual terhadap anak, dan diduga kuat dilakukan oleh pria berkebangsaan Australia dan ditangkap pada Negara Filipina di bulan yang lalu.

AFP memberitakan bahwa sejumlah 256 warga Australia yang termasuk pada daftar predator seks sering berpergian menuju Filipina selama 4 tahun belakangan. Polisi bekerja sama pada kasus Warwick ini semenjak April di tahun yang lalu, dan berusaha mengidentifikasi semua korban, sesuai dengan ang disampaikan oleh pejabat Detektif Senior Polisi, Russell Joyce.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *