Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Kriminal – Lagi, Sindikat Rampok di Metro Mini Makan Korban

2 min read

Sindikat rampok dalam Metro Mini, kereta api serta angkutan umum lain di Jakarta memang selalu jadi bahan berita miring yang senantiasa berulang. Sayangnya, tak ada perubahan meski tindakan dari sejumlah unsur sudah dilakukan. Adalah Bagus Budiwibowo (41) diketahui jatuh dari Metro Mini 640 (Pasar Minggu-Tanah Abang) Kamis (11/2) yang lalu. Kuat dugaan, Bagus didorong perampok sampai terjatuh ke aspal hingga akhirnya meregang nyawa.

Sementara Metro Mini tersebut saat ini sudah diamankan di Lapangan Banteng, Jakpus. Metro Mini dengan nopol B 7477 NP tersebut disopiri Muhammad Sasih (32). Sang sopir segera diamankan Lantas sesaat pasca kejadian. Metro Mini tersebut kondisinya nampak baik, lampu depan belakangnya juga lengkap. Catnya pun juga masih nampak baru. Di bagian depan Metro Mini diikat dengan rantai sementara kedua pintunya terkunci.

Kompol Suyatno, Kasubag Humas Polres Jakpus menerangkan bahwa berdasar pengakuan sang sopir, kejadian naas itu berlangsung pada Kamis (11/2) sore hari sekira pukul 17.30 WIB. Titik lokasi jatuhnya Bagus diketahui di kawasan Thamrin, tepat sebelum lampu lalu-lintas Kebon Sirih. Metro Mini itu datang dari arah Bundaran HI. Sang sopir juga sempat dibawa pihak penyidik menuju lokasi kejadian pada siang tadi. Sasih memperlihatkan bagaimana posisi Bagus ketika terjatuh ke aspal di dekat kantor Kementerian Agama itu.

Berdasar cerita kernet bus pada pihak RS, Bagus sempat dimintai ponsel oleh rampok yang jumlanya ada 4 orang itu. Tetapi ketika ponsel sudah diberikan, entah apa yang memicu, Bagus lalu jatuh dari Metro Mini hingga kepalanya pun langsung membentur aspal. Mendapati Bagus jatuh, Sasih segera menghentikan Metro Mininya dan didampingi seorang anggota Polantas langsung mengantar Bagus menuju RS Budi Kemuliaan. Lantaran di RS tujuan sudah penuh, korban akhirnya dibawa menuju RS Cipto Mangunkusumo.

Dokter pun sempat memberi jahitan pada bagian kepala belakang Bagus. Bagus dilaporkan mengalami pendarahan otak hingga 60 persen ke atas. Kesadarannya pun berada pada level 3 dalam skala 1-15. Selang 2 hari usai mendapat perawatan, Bagus pun akhirnya meninggal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *