Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Demonstran Hongkong Kepung Markas Polisi

2 min read

Diketahui sedikitnya ratusan orang demonstran pro-demokrasi pada kawasan Hongkong sempat berhadapan secarr langsung bersama aparat kepolisian. Level ketegangan pun kian meningkat saat petugas mulai menembakkan gas air mata pada kalangan siswa yang sedang berdemonstrasi di dekat gedung pemerintahan tersebut. Keadaan menjadi ricuh ketika para pendemo, yang memakai helm serta payung, berserakan di jalanan di dekat markas dari Kepala Polisi Leung Chun-ying. Pada saat itulah kemudian aparat mulai melakukan pemukulan terhadap mereka menggunakan alat pemukul serta semprotan merica.

“Saya inginkan demokrasi yang sebenarnya!” diteriakkan pendemo. “Kepung markas ini, dan lumpuhkan pemerintah.” Pendemo pun telah menduduki jalanan di Hongkong hingga lebih dari dua bulan lamanya. Mereka pun menuntut agar dilakukan pemilihan secara langsung oleh rakyat bagi Hongkong. Di sisi lain, Pemerintahan Tiongkong pun memastikan bahwa calon pemilihan pada tahun 2017 akan dipilih oleh anggota komite, hal inilah yang lalu ditentang oleh para pendemo yang mana menilai bahwa hanya akan memastikan bahwa calon itu kelak akan pro pada pemerintahan Tiongkok.

Diberitakan pula bahwa anggota legislatif dari Inggris tak diizinkan untuk memasuki wilayah Hongkong. Hal ini dikatakan secara langsung kepala parlemen Inggris, pada hari Minggu (30/11/2014). “Saya baru saja diberitahu dari kedutaan Tiongkok, bila kami berkunjung menuju Hongkong, kami pasti ditolak,” terang kepala parlemen untuk bidang hubungan internasional, Richard Ottoway pada pernyataannya. “Kami adalah anggota dari parlemen negara demokrasi yang mana hendak lakukan penyeledikan kerja di kedutaan Inggris yang mana bekerja pada Hongkong. Pemerintah Tiongkok nampaknya bertingkat amat berlebihan.”

Komisi ini berniat untuk menyelidiki hubungan diantara Inggris bersama Hongkong dalam 30 tahun terakhir usai negeri tersebut menyerahkannya pada Tiongkok. Kabar ditolaknya rencana dari kedatangan para anggota komisi parlemen Inggris tersebut bertepatan bersama aksi bentrokan demonstran pro-demokrasi melawan kepolisian Hongkong. Di lain pihak, Kedutaan Besar Tiongkok masih belum dapat dihubungi guna dimintai tanggapan. Pada awal tahun, pihak pemerintah Tiongkok sempat melarang keterlibatan dari negara asing pada masalah dalam negeri mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *