Berita Hangat Politik – Simulasi: Ricuh, Gegana Amankan Komisioner KPU
2 min read
Pihak KPU sedang mengadakan rekapitulasi hasil dari penghitungan surat suara pada Pemilu 2014. Kemudian sidang pleno terkait rekapitulasi yang diadakan pada lantai II dari gedung KPU tersebut mendadak menjadi ricuh, Tim Gegana pun segera merangsek masuk serta langsung saja mengamankan komisioner KPU untuk ke luar area sidang. Kericuhan tersebut bermula ketika 7 komisioner KPU sedang membacakan hasil dari perolehan suara Pileg 2014. Akan tetapi, sejumlah perwakilan dari parpol tidak terima atas hasil perolehan suara itu.
Secara tiba-tiba kursi pun melayang di depan pejabat komisioner KPU. Sejumlah perwakilan parpol pun menginjak serta melompati meja sidang. Kericuhan pun kian tak terhindarkan. Bahkan perwakilan dari parpol pun terlibat saling baku pukul. Segera saja puluhan anggota kepolisian masuk dalam ruang sidang dan mengamankan keadaan. Para perwakilan parpol tersebut ditenangkan hingga terpaksa komisioner KPU melakukan skorsing atas sidang pleno hingga 30 menit.
Setelah skorsing dicabut, maka hasil dari Pemilu 2014 ditetapkan. Dan ternyata massa masih tidak bisa terima dan berkoar-koar. Namun sidang berlanjut sampai dengan penutupan, saat itu jugalah tim gegana pun secara tiba-tiba masuk dari sebelah ruang sidang menggiring 7 pejabat komisioner KPU tersebut. Pasukan dengan senjata lengkap tersebut membawa para komisioner dengan 2 mobil APC Wolf sejenis barracuda, meninggalkan kantor KPU guna menghindari hal tak dikehendaki.
Massa yang ricuh pun akhirnya berhasil diamankan, termasuk juga yang berdemo di depan gedung KPU. Dan acara simulasi pun berakhir. Kericuhan dari sidang pleno tersebut merupakan bagian simulasi terkait pengamanan Pemilu oleh pihak Polda Metro Jaya pada kantor KPU, Jl. Imam Bonjol, Jakpus, hari Selasa (11/2/2014). Sedikitnya 300 personel dikerahkan pada simulasi tersebut. Simulasi dari pengamanan proses pemilu di gedung KPU ini berjalan dengan lancar. Sejumlah ratusan petugas polisi menggunakan peralatan lengkap, disertai pula tim Jihandak, Brimob, unit satwa serta tim dari polisi lalu lintas. Ketika jalannya proses simulasi ini, lalu-lintas di ruas Jl Imam Bonjol, Jakarta terbilang lancar.
