Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Dunia Terkini – Setahun Sudah Feri Sewol Teronggok pada Dasar Laut

2 min read

Kini terhitung setahun sudah insiden tenggelamnya feri Sewol yang telah menewaskan hingga ratusan orang pada Korea Selatan. Kapal tersebut masih tetap teronggok pada dasar laut, dan menyimpan misteri penyebab karamnya feri tersebut dan beberapa penumpang yang masih belum bisa ditemukan. Park Geun Hye, Presiden Korea Selatan pun berjanji pada momen tepat setahun Sewol tenggelam di Kamis (16/4), bahwa kapal feri tersebut segera diangkat dari laut dengan “secepatnya”. Putusan tersebut diambil lantaran adanya desakan dari pihak keluarga korban yang jenazahnya masih belum dapat ditemukan.

“Saya berjanji mengambil langkah demi mengangkat kapal tersebut secepatnya,” tegas Park pada kunjungan di pulau Jindo, demi memperingati tepat setahun insiden Sewol yang sudah menewaskan 304 dari total 476 penumpang, dimana hingga lebih dari sepertiganya merupakan siswa SMA yang akan berlibur. Upaya pencarian korban memang sempat dihentikan pada bulan lalu lantaran cuaca serta kondisi air yang semakin buruk. Tercatat masih 9 jasad penumpang yang belum bisa ditemukan.

Feri Sewol tenggelam usai menikung tajam saat perjalanan Incheon ke pulau Jeju 16 April pada tahun yang lalu. Kru kapal memerintahkan kepada penumpang agar tetap bertahan di kapal untuk menunggu penyelamat. Lantaran perintah itu, banyak penumpang yang malah terjebak hingga air masuk dan menutupi bagian jalur evakuasi.

Selain halnya demi mencari para korban yang kuat dugaan masih berada di dalam bangkai kapal nahas tersebut, langkah pengangkatan feri tersebut juga diharap dapat mengungkap dengan jelas apa sebenarnya penyebab dari tragedi tersebut. Proses penyelidikan awal mengarah bahwa kapal feri tersebut tenggelam lantaran kelebihan muatan serta peletakan kargo yang urang tepat dan menyeabkan kapal tersebut menjadi miring.

Sampai dengan saat ini, pihak pemerintah Korsel masih berusaha mencari cara untuk mengangkat kapal yang tercatat berusia 20 tahun dengan bobot mencapai 10.200 ton tersebut ke permukaan. Langkah ini diramalkan dapat memakan waktu sampai 1,5 tahun serta menelan biaya mencapai US$182 juta, atau kisaran Rp2,3 triliun lebih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *