Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Baru Nasional – Ratusan Guru Honorer Bakal Batal CPNS K2

2 min read

Sejumlah ratusan dari guru honorer yang telah ikuti tes dari Calon Pegawai Negeri Sipil untuk Kategori 2 (CPNS K2) tahun 2013 haus menerima ancaman tak dikukuhkan menjadi calon pegawai sebab adanya isu terkait pemalsuan dari Surat Ketetapan (SK).

Hal ini diterangkan oleh Zainuddin, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang ketika dihubungi wartawan pada Senin (7/4/2014) siang. “Isu terkait adanya guru honorer dari Kabupaten Tangerang yang telah sengaja memalsukan SK agar bisa ikut ujian CPNS K2 telah saya dengar. Jika memang nantinya terbukti, mereka pun pastinya batal menjadi CPNS K2,” ujar Zainuddin.

Perlu diketahui bahwa isu tentang adanya pegawai honorer yang telah memalsukan SK agar dapat ikut ujian CPNS K2 ini telah merebak semenjak pertengahan Maret 2014 yang lalu. Saat itu, pihak Indonesian Corruption Watch (ICW) menyatakan ada lebih dari 1.000 orang pegawai honorer yang ikut tes CPNS K2 serta berhasil lulus.

Tes untuk masuk pada CPNS K2 yang diadakan pada bulan November 2013 itu sendiri diikuti sejumlah 3.556 orang pegawai honorer. Tes tersebut hanya bisa diikuti pegawai honorer yang telah mulai masa kerjanya di tahun 2005 ke bawah. Berdasar jumlah itu, 1.068 orang pegawai honorer, 800 diantaranya merupakan guru honorer, dan dinyatakan lulus.

Pada kenyataannya, ICW menemui ada sangat banyak dari peserta yang notabene adalah pegawai honorer dengan masa kerja baru dimulai diatas 2005. Sayangnya mereka memang sengaja memalsukan dokumen SK agar bisa ikut tes ini. “Jadi informasi yang beredar ada guru honorer yang baru mulai mengajar pada tahun 2010, tetapi ia lulus CPNS K2. Sedangkan syarat agar jadi peserta tes K2 yaitu guru honorer mengajar setidaknya tahun 2005,” dikatakan Zainuddin.

Zainuddin juga menambahkan, pihaknya saat ini sedang menunggu hasil dari pemberkasan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Tangerang. Sampai saat ini, kasus tersebut masih dalam proses Bareskrim Mabes Polri. “BKD tengah memverivikasi ulang dari nama-nama guru yang lolos CPNS K2 namun menuai protes serta komplain. Kalaupun nanti ada yang terindikasi curang, tentu batal menjadi CPNS,” pungkas Zainuddin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *