Begini Penjelasan Dokter Terkait Partikel Emas Perhiasan Bisa Menembus Kulit Bayi

Begini Penjelasan Dokter Terkait Partikel Emas Perhiasan Bisa Menembus Kulit Bayi – Perhiasan emas disebut berbahaya bagi bayi sebab partikelnya dianggap bisa menembus kulit dan masuk ke dalam aliran darah. Hal itu terlihat dalam unggahan yang tengah viral di media sosial Facebook. Hal itu disebut sebagai “migrasi emas” yang mempunyai resiko penyakit seperti alergi, iritasi, luka, gatal, hingga timbul kemerahan.

Dalam unggahan di Facebook itu juga disebutkan mengapa wanita bisa baik-baik saja memakai perhiasan emas sedangkan pria tidak diperbolehkan.

Begini penjelasan dalam unggahan tersebut, migrasi emas tetap terjadi pada wanita dewasa. Namun, mereka setiap bulannya mengeluarkan atom emas yang terserap didalam darah bersama dengan darah menstruasi.
Spesialis kulit Dr dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK, FINSDV mengatakan bahwa dalam dunia medis tidak ada yang namanya fenomena migrasi emas. Pada dasarnya adalah memang beberapa orang bisa berpotensi memiliki alergi, namun bukan disebabkan oleh penumpukan emas dalam darah.

Dr Darma mengatakan pada umumnya emas yang berbentuk padat dan memiliki partikel berukuran besar tidak mudah untuk masuk dan terserap ke dalam kulit. Hal ini berlaku juga untuk kulit bayi tidak hanya dewasa saja, meski kadar air pada kulit bayi lebih tinggi ketimbang dewasa.

Ia menambahkan dalam dunia medis tidak mengenal yang namanya istilah migrasi emas.

Alergi itu muncul karena kontak dengan emas, hal itu bisa ditandai dengan gejala kemerahan yang disebut dermatitis kontak alergi atau biasa dikenal dengan eskim.