Berita Bola – Dua tim besar di Eropa, Barcelona dan Juventus, diberitakan tengah memantau perkembangan Alejandro Garnacho di Manchester United. Kedua tim itu berniat buat merekrut sang sayap pada bursa transfer musim panas mendatang.
Garnacho menjadi salah satu mesin produktif Manchester United. Ia telah mengukir prestasi menawan dengan mencetak empat gol dan tiga assist dari sepuluh penampilannya di berbagai ajang.
Meski demikian, catatan pemain Timnas Argentina ini di kancah Liga Premier masih terbilang minim, dengan hanya satu gol dan satu assist. Kehadirannya dalam tim utama pun belum konsisten, mengingat persaingan ketat dengan Marcus Rashford dan Amad Diallo.
Sang penyerang lincah baru saja mengikat kontrak baru di Theatre of Dreams pada April 2023 lalu dengan durasi hingga Juni 2028. Namun menurut laporan The sun, dua raksasa Eropa telah mengintai peluang untuk memboyongnya.
Sumber tersebut mengungkapkan bahwa Blaugrana dan Bianconeri sama-sama menaruh minat besar pada Garnacho. Keduanya bahkan dikabarkan siap menggelontorkan dana sebesar 50 juta poundsterling untuk mendapatkannya pada jendela transfer musim panas mendatang.
Meski baru menginjak usia 20 tahun, Garnacho telah tampil memukau di Old Trafford dengan 96 penampilan. Catatan 19 gol dan 13 assist membuktikan kehebatan si pemuda berbakat ini bersama Setan Merah.
Namun, jalan menuju starting XI musim ini tidak semulus yang diharapkan. Garnacho harus bersabar hingga 1 September untuk akhirnya merasakan atmosfer Liga Premier sebagai starter saat berhadapan dengan rival sekota, Liverpool. Dengan penampilan tiga laga terakhirnya, ia mendapatkan kepercayaan pelatih dan diberikan kesempatan bermain penuh selama 90 menit.
Tidak hanya di kancah domestik, Garnacho juga tampil impresif di panggung Eropa, termasuk saat dipercayai sebagai supersub melawan FC Twente di Liga Europa. Namun, meski telah menunjukkan performa terbaiknya, ia dikabarkan merasa gundah karena belum mendapat jaminan tempat di tim utama.
Alejandro Garnacho mencetak gol ke gawang Manchester City dalam laga Community Shield di Wembley, Sabtu (10/8/2024) malam WIB. (AFP/Justin Tallis)
Jika Manchester United ingin merajut kembali kejayaan masa lalu, maka mempertahankan Garnacho adalah langkah mutlak yang harus diambil.
Bersamaan dengan Kobbie Mainoo, Garnacho merupakan permata berharga di skuad Setan Merah. Melepas salah satu mereka akan menjadi blunder fatal dan mengirimkan sinyal keliru tentang ambisi klub, yang akan mengakibatkan bumerang bagi masa depan klub.
Masih berusia muda, Garnacho masih mencari konsistensi meski telah membuktikan dirinya sebagai ancaman serius bagi pertahanan lawan. Potensinya belum mencapai puncak dan diprediksi akan semakin bersinar di musim-musim mendatang.
Tidak mengherankan jika klub-klub elit Eropa mulai mengincar Garnacho. Manajemen Manchester United harus memprioritaskan upaya untuk mempertahankannya sebagai aset yang tak tergoyahkan dari godaan transfer klub lain.