Skip to content
Kabaraku
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Berita Bola
  • Selebriti
  • Mancanegara
  • Kesehatan
Menu

Ancelotti Menegaskan Real Madrid Tidak Akan Bermain Di Piala Dunia Antarklub

Posted on 10/06/2024

Berita Bola – Manajer Real Madrid Carlo Ancelotti mengatakan jika tim asuhannya tak akan bermain di Piala Dunia Antarklub musim depan atau pada tahun 2025.

Madrid berhak mengikuti kompetisi Piala Dunia Antarklub. Pasalnya mereka berhasil menjadi juara Liga Champions 2023/2024 kemarin.

Di final, Madrid mengalahkan Borussia Dortmund dengan skor 2-0. El Real Sendiri sebelumnya sudah sering berpartisipasi di turnamen tersebut.

Madrid bahkan jadi kolektor gelar juara terbanyak turnamen tersebut. Sejauh ini mereka sudah berhasil menang sebanyak lima kali.

Biasanya ada tujuh tim yang berpartisipasi di ajang ini. Mereka semua berasal dari enam konfederasi berbeda.

Akan tetapi mulai 2025, format kompetisi ini akan berubah. FIFA mengizinkan adanya 32 tim sekaligus yang bakal berpartisipasi di Amerika Serikat nanti.

Perubahan format ini kemudian menimbulkan kontroversi. Banyak pihak yang protes pada FIFA karena membuat jadwal pemain makin padat.

Perubahan format ini rupanya juga ditentang oleh seorang Carlo Ancelotti. Pelatih Real Madrid itu mengatakan bahwa Madrid tak akan bermain di Piala Dunia Antarklub 2025 mendatang.

Ancelotti juga mengisyaratkan Madrid bukan satu-satunya tim yang menolak bermain di Amerika Serikat. Ia menyebut tim-tim lain juga akan menolak bermain di turnamen tersebut.

“FIFA lupa bahwa pemain dan tim tidak akan berpartisipasi dalam Piala Dunia Antarklub yang baru. Satu pertandingan Real Madrid bernilai €20 juta dan FIFA ingin memberi kami jumlah tersebut untuk keseluruhan turnamen,” ujarnya pada Il Giornale, via Goal.

“Negatif. Seperti kami, klub lain akan menolak undangan itu,” tegas Ancelotti.

Bos Professional Footballers’ Association (PFA), Maheta Molango, sebelumnya juga sudah menyuarakan penolakan format baru Piala Dunia Antarklub itu. Ia mengatakan penambahan jumlah peserta itu akan berimbas negatif.

Tak cuma bagi klub tapi juga bagi pemain. Jadwal mereka bakal makin padat.

“Sepak bola membunuh produknya sendiri. Mereka yang menjalankan kebijakan ini perlu mendengarkan. Jika tidak, maka sebagai serikat pekerja kita mempunyai tanggung jawab kepada para pemain untuk mengambil tindakan – dan jalur hukum adalah langkah selanjutnya,” kata Molango kepada SunSport.

“Organisasi yang mengatur ini memiliki kesempatan untuk berhubungan dengan kami terkait hal ini, namun mereka gagal melakukannya. Beban kerja pemain saat ini tidak dapat dipertahankan. Orang-orang menyadari jumlah pertandingan yang dimasukkan ke dalam kalender pertandingan tidak sesuai.”

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor By :

Berita Terkini :

  • Siswi SD Di Sidoarjo Jadi Korban Penculikan, Diminta Serahkan Tas Dan Lepas Seragam 10/09/2025
  • Viral Aksi Perampokan Di Wonosobo, Pelaku Ditangkap Polisi Di Rumah Calon Istri 10/09/2025
  • Selidiki Kasus Kematian Tragis Pensiunan Guru Di Karanganyar, Polisi Temukan Banyak Luka Di Tubuh Korban 10/09/2025
  • 2 Pria Di NTT Ditangkap Polisi Usai Curi Kerbau Pakai Mobil Fortuner 10/09/2025
  • Barang-barangnya Dicuri Saat Snorkeling Di Pulau Komodo, Turis Australia Rugi Rp 500 Juta 10/09/2025
  • 200 Personel Gabungan Disiagakan Buat Cegah Bentrokan Susulan Di Maluku Tengah 09/09/2025
  • Bentrok Warga Di Pulau Haruku Maluku Mengakibatkan 1 Orang Tewas Dan 5 Terluka 09/09/2025
  • Seorang Pria Di Deli Serdang Bikin Laporan Palsu Dibegal Buat Menghindari Cicilan 09/09/2025
  • Polrestabes Surabaya Kembali Menetapkan 2 Tersangka Pembakar Gedung Grahadi 09/09/2025
  • Amankan 2 WN Inggris, Petugas Bea Cukai Ngurah Rai Bali Berhasil Menggagalkan Penyelundupan 1,3 Kg Kokain 09/09/2025
©2025 Kabaraku | Design: Slot Gacor Indonesia